Fimela.com, Jakarta Rabu (22/4) adalah hari yang sangat panjang untuk Anggun C Sasmi. Setelah menuliskan surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi), terkait pelaksanaan hukuman mati untuk Serge Atlaoui, dia harus menghadapi berbagai hujatan dan ketidaksetujuan dari banyak pihak.
Dalam suratnya, penyanyi cantik itu memohon agar Presiden Jokowi mempertimbangkan lagi keputusannya menghukum mati sang gembong narkoba. Pasalnya, hal ini akan berdampak pada image bangsa Indonesia di mata dunia, terutama negara Eropa.
Advertisement
Namun kebanyakan pengguna Facebook di Indonesia mengangkap apa yang dilakukan Anggun adalah hal tidak masuk akal. Pasalnya, keberadaan gembong narkoba dianggap sebagai penyakit yang akan merusak masa depan anak bangsa.
Di antara sekian banyak komentar, salah satu yang sangat menarik adalah pernyataan yang menduga bahwa surat ini hanya settingan. Pada dasarnya, Anggun dan pemerintah sudah tahu bahwa hukuman mati takkan pernah dilaksanakan.
Namun tentu saja, pendapat tersebut hanya salah satu komentar yang tidak bisa buktikan saat ini. Berbagai spekulasi tentang motif utama Anggun C Sasmi mengirim surat pun masih jadi perdebatan hingga kini.
Dalam suratnya, Anggun C Sasmi mengatakan bahwa saat ini negara Eropa menganggap Indonesia sebagai negara pembunuh. Dia tidak ingin martabat Indonesia jatuh di mata dunia, sehingga ingin hukuman mati ini dihentikan.