Fimela.com, Jakarta Siapa yang tak mengenal nama Olga Syahputra, karena nama itu sangat identik dengan komedian yang bernama asli Yoga Saputra. Olga dikategorikan menjadi entertainer papan atas tanah air, sejak dirinya melambung sebagai presenter acara musik di sebuah stasiun televisi swasta. Karirnya semakin menanjak pesat saat hampir semua stasiun televisi swasta memakai jasanya untuk mengisi program-program mereka.
Namun, kini dunia hiburan tak lagi bisa melihat aksi dan tingkah lucu Olga saat membawakan acara di televisi. Olga tak hanya meninggalkan dunia hiburan, tetapi juga meninggalkan kehidupan di dunia sampai selama-lamanya. Pada Jumat, 27 Maret 2015, tepat pukul 16.17 waktu Singapura, Olga menghembuskan hela nafas terakhirnya di rumah sakit Mount Elizabeth.
Advertisement
Meninggalnya Olga diakibatkan penyakit meningitis yang dideritanya. Kurang lebih selama 11 bulan Olga harus berjuang melawan ganasnya meningitis yang menyerangnya. Kucuran dana pun terbilang tak sedikit untuk membiayai pengobatan kakak kandung Billy Syahputra itu.
Dihimpun dari berbagai sumber, konon Olga bisa memperoleh pendapatan dalam sehari sekitar Rp 150 juta per harinya. Angka tersebut dikalkulasikan setelah ia tampil di beberapa acara berbeda.
Sementara itu, dikutip dari situs resmi RS Mount Elizabeth, total biaya untuk rawat inap di rumah sakit dan dokter, biaya yang diperlukan paling rendah menghabiskan 5000 Dollar Singapura, atau sekitar Rp 47 juta per hari. Biaya itu terdiri dari fee rumah sakit dan biaya jasa dokter.
Sementara itu, untuk kelas menengah di Mount Elizabeth,diperlukan dana kisaran 8000 Dollar Singapura atau sekitar Rp 76 juta. Sedangkan untuk yang paling tinggi, total biaya rata-rata perawatan di sana menghabiskan 10.000 Dolar Singapura, atau jika dirupiahkan sekitar Rp 95 juta.
Dari gambaran di atas, bisa diperkirakan berapa biaya yang harus dibayar untuk perawatan Olga Syahputra selama berada di Mount Elizabeth. Biaya tersebut belum ditambah lagi dengan biaya Olga yang juga menjalani pengobatan di Indonesia.