Fimela.com, Jakarta Harvardi M. Iqbal, pengacara Ludwig Franz Willibald mengakui jika sampai saat ini masih belum ada titik temu antara kliennya dengan Jessica Iskandar. Terutama perihal tanggung jawab Ludwig selaku ayah dari anak Jessica.
"Tapi, komunikasi tidak berjalan baik. Memang dari dulu pernah kami coba, tapi komunikasi tidak terjalin baik," kata Harvardi ditemui di PTUN, Jakarta Timur, Selasa (31/3).
Advertisement
Dalam hal ini, pihak Ludwig berkeinginan agar komunikasi diadakan secara private tanpa adanya awak media. Namun, Jessica justru menginginkan sebaliknya. Ia getol menginginkan publikasi jika ada pertemuan dengan Ludwig.
"Karena di satu sisi kami menginginkan secara private, tapi pihak Jessica mauya semua di publikasikan. Nah, itu yang tidak ada titik temu," lanjut Harvardi.
Pernah, Ludwig meminta agar Jessica bisa menemuinya di Singapura. Namun, Jessica menolak ajakan suami yang menggugatnya itu. "Klien kami mau bertemu tapi tidak di Jakarta. Kami juga mau tidak ada media, tidak dipublikasikan. Saat ini juga klien kami sibuk di negaranya," ujarnya.
Mengenai sidang yang sebentar lagi akan memasuki agenda putusan, Harvardi merasa tenang. Dengan fakta-fakta yang ada, ia berharap majelis hakim bisa memutus perkara ini seadil-adilnya pada 14 April mendatang.
"Kami harap hakim bisa melihat secara bijak, dari fakta-fakta juga sudah terlihat dan jelas. Sudah diakui tidak ada pernikahan. Apabila peristiwa itu (pemberkatan) tidak pernah ada tapi kok bisa diakui. Apa yang sudah terbukti di persidangan ya itu lah hasilnya," tandas Harvardi. Jessica Iskandar nampaknya juga tak sabar menunggu hasil putusan sidang panjangnya.