Fimela.com, Jakarta Jelang datangnya sang idola, para Directioners Indonesia justru merasa resah. Hal ini karena muncul hashtag yang mengecam kedatangan kelima personel One Direction untuk melakukan konser di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta 25 Maret mendatang.
Para netizen mempopulerkan hashtag #SaveGBK dan #OneDirectionJanc*k mulai jadi trending topic di Indonesia. Kemarahan para penggila bola tersulut karena merasa timnas 'terusir' dari stadion kebanggaan mereka tersebut.
Advertisement
Mereka yang marah mempertanyakan kenapa kepentingan negara harus kalah dengan konser dari band luar. Bukankah fungsi utama stadion adalah untuk ajang olahraga, bukannya konser?
Memang pendapat tersebut ada benarnya. Namun kita juga harus melihat fakta di lapangan. Pasalnya, konser akbar boyband asal Inggris ini sudah dijadwalkan sejak tahun lalu, dan harusnya perizinan ini sudah diketahui oleh pengelola GBK sehingga tak terjadi kisruh seperti ini.
PSSI menjadwalkan persiapan timnas akan digelar pada 27 Maret 2015, sedangkan konser 1D dilangsungkan pada 25 Maret. Jadi kunci persoalannya adalah pihak mana yang terlebih dahulu memesan GBK. Karena itu, sebaiknya kita tak perlu memperkeruh keadaan dengan mentwit sesuatu yang belum jelas duduk perkaranya.
I'm not even going to waste my time and words to say just how PATHETIC this is #OneDirectionJancuk pic.twitter.com/kYOF3RMadB
— dani × h&l ♡ (@bxllshipper) March 16, 2015
Sementara itu, Directioners masih harap-harap cemas menanti redanya masalah pelik ini. Mereka tentunya ingin menyaksikan One Direction tampil sempurna tanpa dihantui ancaman dari pihak manapun, bukan?