Fimela.com, Jakarta Pendapatan 'Fifty Shades of Grey' sudah mencapai angka USD 500 uta (Sekitar Rp 647 M). Pendapatan ini memberikan keuntungan besar bagi Universal Studio yang menghabisakan dana USD 40 juta untuk memproduksi film yang diadaptasi dari novel karya El James.
Dibintangi Dakota Johnson dan Jamie Dornan, 'Fifty Shades of Grey' telah mengumpulkan pendapatan internasional USD 352 juta dan di dalam negeri USD 150 juta sehingga total pendapatannya USD 502 juta. Itu berarti 70 persen dari pendapatannya berasal dari luar negeri. 'Fifty Shades of Grey' diterjemahkan ke dalam 52 bahasa dan terjual 100 juta kopi di seluruh dunia.
Advertisement
Hingga saat ini 'Fifty Shades of Grey' menjadi film rating dewasa dengan pendapatan tertinggi. Secara umum, film laku keras di negara-negara yang menjual novelnya. Pendapatan tertinggi di Inggis disusul Irlandia (USD 46,9 juta), Jerman (USD 33,7 juta), Perancis (USD 24,5 juta), Brasil (USD 24,2 juta), Italia (USD 21,2 juta), Spanyol (USD 19,2), Rusia (USD 17 juta), Australia (USD 16,10 juta), Meksiko (USD 14,6 juta).
Tapi kemenangan itu tak berlaku secara total. Di beberapa negara dimana novelnya tidak dijual, pendapatannya tak sebesar di negara yang menjual novelnya. Akhir pekan lalu, 'Fifty Shades of Grey' dibuka dengan pendapatan USD 1,8 juta.
Pendapatan box office ini masih mungkin terus bertambah karena 'Fifty Shades of Grey' belum di putar di India. Tanggal penayangannya belum diputuskan. Jika saja tak dilarang tayang di banyak negara Timur Tengah, Indonesia, dan Malaysia tentu rekor 'Fifty Shade of Grey' melebihi pendapatan saat ini.