Fimela.com, Jakarta
Lagu di atas merupakan salah satu karya paling yahud milik seorang rockstar ternama asal Amerika Serikat. Melihat gaya uniknya, para penikmat musik pasti sudah tidak asing dengan Lenny Kravitz.
Musisi yang akan menggelar konsernya di Indonesia penghujung Maret ini memang memiliki style yang khas. Dikenal berkat trademark retronya, skill dan aksi panggung Lenny Kravitz tetap menjadi magnet utama bagi para pecintanya di berbagai belahan dunia.
Advertisement
Mungkin kebanyakan orang akan menganggap musisi rock identik dengan rambut gondrong dan baju yang awut-awutan. Tapi Lenny Kravitz berani menunjukkan gayanya sendiri yang justru membuatnya berbeda dari musisi kebanyakan. Seperti ini aksi Lenny Kravitz dengan 'senjata' andalannya di atas panggung.
Soal kualitas dan insting bermusik, tak ada yang meragukan seorang Lenny Kravitz. Berkat kepiawaiannya menulis lagu, menyanyi, dan bermain gitar, Kravitz telah mengoleksi berbagai penghargaan bergengsi. Salah satu yang paling membanggakan yakni raihan Grammy Award sebagai Best Male Rock Vocal Performance empat tahun berturut-turut pada 1999 hingga 2002. Istimewa!
Di usianya yang menginjak separuh abad, masih terdapat aura superstar yang kuat dalam diri Lenny Kravitz. Cabikan gitarnya saat bermain dengan genre soul dan funk seakan mampu mengalirkan musik dari telinga ke jiwa terdalam para penonton.
Sejak meluncurkan album pertamanya pada 1998, sejauh ini Lenny Kravitz telah mengoleksi sepuluh album. Terdapat warna yang sangat beragam dalam setiap album yang ia buat. Adapaun karyanya yang terbaru yakni sebuah album berjudul Strut, mengandalkan tiga hits bertajuk The Chamber, Sex, dan New York City.