Fimela.com, Jakarta Bertambahnya usia penuaan di wajah pun memang tidak bisa dihadiri. Namun, tanda-tanda penuaan seperti kerutan hingga garis halus bisa diminimalisir atau mencegah penuaan dini dengan rutin mengaplikasikan skincare.
Menurut dokter dermatologis, Edwin Tanihaha, proses terjadi tanda-tanda penuaan atau anti aging sudah dimulai sejak usia 25 tahun. Dua hal yang menjadi penyebab seperti faktor internal dan eksternal.
“Internal itu seperti usia karena bertambahnya usia sel-sel kulit atau struktur kulit menurun. Apalagi perempuan memiliki faktor ekstrogen yang membuat kualitas kulit menurun. Kalau faktor luar seperti sinar UV, kegiatan outdoor, stres, makanan dan kurang tidur juga jadi pengaruh penuaan dini,” kata Dokter Edwin saat acara peluncuran Shiseido Serum Ultimune Serum di Pondok Indah Mall 2, Jakarta, (7/3/25).
Advertisement
Untuk itu, ada baiknya rutin mengaplikasikan skincare seperti serum pada wajah agar tetap terlihat awet muda dan mencegah penuaan dini. Salah satu serum yang populer untuk anti aging adalah Shiseido Serum Power Infusing Ultimune 4.0.
Menurut Vina Jusama Brand Manager Shiseido Indonesia mengungkapkan jika Shiseido Serum Power Infusing Ultimune ini sudah memasuki generasi ke-4 sejak dikeluarkan tahun 2014. Kali ini kandungan serum ini memiliki formula 4 kali lipat dan mengurangi faktor penuaan hingga lebih dari 50%.
“Melalui penelitian cukup panjang akhir menemukan satu teknologi power untuk menyingkirkan faktor negatif di dalam lapisan wajah kita,” kata Vina.
Advertisement
Memanfaatkan Keuntungan Bunga Camellia
Serum Power Infusing Ultimune yang menandai era baru dalam perawatan kulit untuk memperlambat penuaan ini memiliki teknologi Power Fermented Camellia+ milik Shiseido yang telah dipatenkan.
Teknologi inovatif SHISEIDO mengandung ekstrak biji Camellia dengan khasiat antioksidan. Melalui perpaduan teknologi biofermentasi mutakhir yang terinspirasi dari fermentasi ki-koji tradisional Jepang, serum ini memperkuat potensi asam amino untuk kulit, meningkatkan asam amino dalam biji kamelia hingga 3,4 kali lipat.
Dengan menargetkan sumber penuaan pada kulit, bahan unik ini membantu melindungi kulit dari faktor penuaan seperti kekeringan dan meningkatkan kekuatan bawaan kulit untuk mencapai potensi kecantikannya sepenuhnya.
Hampir setiap bagian tanaman Camellia Pulau Gotoh digunakan dalam pembuatan ULTIMUNE. Dari kelopak hingga daun dan biji, hal ini mencerminkan dedikasi Shiseido terhadap keberlanjutan dan kepedulian terhadap ekosistem lokasi sumber pembuatan.
Tidak main-main kandungan tersebut diteliti berkolaborasi dengan lembaga terkemuka. Penelitian inovatif yang dilakukan di Institut Teknologi MIRAl milik Shiseido, mencakup studi seluler yang kompleks dan uji klinis jangka panjang.
Penemuan tentang bagaimana sel T Memori (CD4 CTL) berinteraksi dengan sel kulit yang menua merupakan hal yang revolusioner. Tim peneliti Shiseido mengidentifikasi bahwa sel imun khusus ini dapat membantu menghilangkan sel penuaan dari kulit.
Produk serum asal Jepang ini sudah hadir di Indonesia, dikemas dengan botol merah yang sudah menjadi ciri khasnya dengan tiga ukuran. Dibanderol mulai dari Rp1.450.000,-