Fimela.com, Jakarta Milia adalah tanda kecil berwarna putih yang muncul di sekitar mata. Milia terbentuk saat ada penumpukan sel-sel kulit mati atau zat minyak di bawah permukaan kulit. Meskipun tidak berbahaya, milia dapat menjadi gangguan kosmetik dan membuat seseorang merasa tidak percaya diri.
Ketika sel-sel kulit mati tidak terkelupas dengan sempurna, dapat menumpuk di bawah lapisan kulit. Hal ini dapat menyebabkan pembentukan milia. Ketika kelenjar minyak di dekat mata terlalu aktif atau terhalang, minyak akan terperangkap di bawah kulit. Hal ini juga dapat menyebabkan pembentukan milia.
Penggunaan produk kosmetik yang berat atau komedogenik, seperti krim pelembap yang berat atau foundation berat, dapat menyebabkan penumpukan zat-zat tersebut di bawah kulit dan memicu munculnya milia. Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat merusak sel-sel kulit dan memicu produksi melanin yang berlebihan. Hal ini dapat menyebabkan penumpukan sel kulit mati dan pembentukan milia di dekat mata. Berikut cara menghilangkan milia di dekat mata:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Cara Menghilangkan Milia di Dekat Mata
1. Jangan mencoba memencet atau menggaruk milia
Meskipun mungkin tergoda untuk mencoba memencet atau menggaruk milia, ini adalah tindakan yang tidak disarankan. Mencoba memencet milia dapat menyebabkan iritasi dan infeksi pada kulit di sekitarnya. Sebaliknya, ada beberapa metode yang lebih aman untuk menghilangkan milia.
2. Konsultasikanlah dengan dokter kulit
Jika mengalami masalah dengan milia yang parah atau tidak kunjung hilang, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli kecantikan. Mereka dapat memberikan saran dan perawatan yang tepat untuk menghilangkan milia secara efektif dan aman.
3. Eksfoliasi secara teratur
Eksfoliasi adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan milia. Gunakan scrub yang lembut atau bahan alami seperti gula atau baking soda yang dicampur dengan air hangat. Eksfoliasi secara teratur dapat membantu mengurangi penumpukan kulit mati dan mempercepat proses penghilangan milia.
4. Perawatan topikal
Ada beberapa produk topikal yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat atau retinol yang dapat membantu menghilangkan milia. Gunakan produk ini sesuai petunjuk dan pastikan untuk memilih yang sesuai dengan jenis kulit.
Cara Menghilangkan Milia di Dekat Mata
5. Peeling kimia
Peeling kimia adalah prosedur medis yang melibatkan penggunaan asam tertentu untuk mengelupaskan lapisan atas kulit. Ini dapat membantu menghilangkan milia dengan mengangkat lapisan kulit yang terkena milia. Namun, prosedur ini harus dilakukan oleh profesional medis atau dokter kulit yang terlatih.
6. Pijat wajah
Pijat wajah dapat membantu merangsang sirkulasi darah di kulit dan membantu mengeluarkan zat-zat yang menyumbat pori-pori. Pijatlah area di sekitar mata dengan lembut menggunakan ujung jari, secara perlahan dan dengan gerakan memutar.
7. Perhatikan kebersihan wajah
Jaga kebersihan wajah dengan rajin mencuci muka dua kali sehari dan menggunakan produk pembersih wajah yang lembut. Hindari penggunaan produk yang mengandung minyak berlebih agar tidak menyumbat pori-pori.
8. Gunakan tabir surya
Paparan sinar matahari dapat memperburuk kondisi kulit dan menyebabkan penumpukan milia. Gunakan tabir surya dengan SPF yang sesuai untuk melindungi kulit dari sinar matahari yang berlebihan.
Kesimpulannya, menghilangkan milia di dekat mata dapat membutuhkan waktu dan harus dilakukan dengan hati-hati. Jika milia tidak kunjung hilang atau menyebabkan ketidaknyamanan, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli kecantikan untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat. Jaga kebersihan wajah, eksfoliasi secara teratur, dan gunakan produk yang tepat untuk membersihkan dan merawat kulit.