Fimela.com, Jakarta Terdapat paham yang tersebar di masyarakat luas bahwa semakin banyak produk yang digunakan atau semakin besar jumlah kandungan yang terkandung dalam satu produk skincare akan membuat wajah menjadi sempurna. Faktanya, semakin banyak bahan aktif yang digunakan pada wajah, risiko iritasi dan kerusakan lainnya juga semakin tinggi.
Dilansir dari Elle, Dr. Anjali Mahto, konsultan dermatologis, mengatakan bahwa microdosing skincare adalah sebuah teori yang menyatakan hubungan antara minimnya iritasi yang dialami dengan minimnya pemberian bahan-bahan aktif dalam skincare pada wajah. Penggunaan bahan-bahan aktif yang terlampau banyak dalam segi jenis maupun dosis diakibatkan oleh tren penggunaan bahan-bahan aktif yang menyebabkan kerusakan pada skin barrier.
Saat pertama kali memperkenalkan bahan aktif pada wajah, langkah terbaik yang dapat diambil adalah dengan menggunakannya dengan perlahan, baik dalam hal dosis maupun waktu pakai. Ia juga menyatakan bahwa tren penggunaan skincare yang terlalu banyak ini diakibatkan oleh pengaruh para influencer di sosial media yang menggunakan banyak sekali produk dalam sekali pakai.
Advertisement
Advertisement
Bahan-bahan skincare yang harus dikurangi tingkat konsentrasinya
Dilansir dari realsimple.com, Joshua Zeichner, seorang dermatologis menyatakan bahwa retinol dan exfoliating acids adalah dua hal yang harus dikurangi dosisnya. Dengan mengurangi tingkat konsentrasi kedua bahan tersebut, memungkinkan kulit Sahabat FIMELA untuk melalui proses penyesuaian yang lebih lancar.
Retinol merupakan bahan yang efektif dalam sebuah produk perawatan wajah. Namun, retinol sering mengakibatkan iritasi pada beberapa minggu pertama pemakaian. Joshua Zeichner menyatakan bahwa dirinya sering mengencerkan retinol dengan pelembab yang bertujuan untuk mengurangi iritasi pada kulit wajah.
Para ahli menyarankan untuk tidak menggunakan bahan-bahan seperti glycolic acid, salicylic acid, dan mandelic acid untuk kebutuhan sehari-hari, terutama jika memiliki kulit sensitif. Mulailah menggunakan produk dengan konsentrasi rendah atau dengan proses pengaplikasian dua hari sekali agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit.
Tips untuk microdosing skincare
Dilansir dari Women’s Health, microdosing skincare bukanlah sebuah hal yang sulit dilakukan. Faktanya, Sahabat FIMELA hanya butuh menggunakan sedikit produk agar wajah menjadi lebih sehat.
Pastikan kebutuhan kulit wajah
Cari tahu kebutuhan wajah Sahabat FIMELA kepada ahli dermatologis. Dengan berkonsultasi kepada ahli, Sahabat FIMELA akan mengetahui bahan-bahan apa saja yang harus dihindari dan bahan-bahan apa yang harus digunakan untuk menyelesaikan permasalahan atau sekadar untuk merawat kulit wajah.
Beli produk yang memiliki bahan aktif dengan konsentrasi rendah
Saat membeli produk, pastikan Sahabat FIMELA melihat kandungan bahan-bahan dari produk tersebut untuk menghindari penggunaan bahan aktif dengan konsentrasi tinggi. Jika tidak ada produk dengan bahan aktif minim konsentrasi, Sahabat FIMELA dapat mengurangi jumlah produk saat digunakan ke wajah.
Gunakan satu bahan aktif dalam satu waktu
Untuk menghindari iritasi, gunakan pembersih wajah yang lembut pada kulit, lalu gunakan produk dengan konsentrasi bahan aktif yang rendah, dan terakhir aplikasikan pelembab wajah.
Penulis: Karina Alya.
#Unlocking The Limitless