5 Urutan Skincare untuk Kulit Sensitif yang Tepat

Kulit sensitif bisa disebabkan karena berbagai macam hal. Kulit sensitif bisa disebabkan karena gangguan kulit atau penyakit kulit seperti eksim, rosacea hingga dermatitis yang disebabkan karena reaksi alergi kimia atau keturunan.

Kulit sensitif juga bisa disebabkan karena faktor lingkungan, seperti cuaca yang terlalu dingin kemudian berubah menjadi sangat panas, lingkungan yang banyak debu, polusi udara dan lingkungan yang kotor.

Perubahan hormon pada seseorang juga bisa menyebabkan kulit menjadi terlalu sensitif, seperti saat datang bulan atau saat hamil. Penggunaan obat-obatan dan juga terlalu sering mengganti skincare juga memicu reaksi alergi pada kulit sensitif. Bahkan stres dan sering begadang juga bisa menyebabkan kulit menjadi sensitif.

Setelah kita mengetahui penyebab kulit menjadi sensitif, ada beberapa ciri-ciri kulit sensitif yang harus segera disadari, agar lebih cepat untuk disembuhkan. Berikut ciri-ciri kulit sensitif:

1. Kulit Mudah Merah

Kulit yang sensitif biasanya ditandai dengan kemerahan pada kulit, seperti ruam merah, kulit meradang, muncul benjolan berwarna merah dan pembuluh darah yang melebar.

2. Terasa Gatal

Saat kulit yang sensitif bereaksi terhadap pemicu alergi, biasanya kulit akan terasa gatal-gatal, kemudian muncul beruntusan pada kulit tersebut. Saat kulit mengalami gatal, usahakan untuk tidak menggaruk kulit dan hindari menggunakan air panas.

3. Kulit Terasa Perih

Kulit sensitif yang terkena reaksi penyebab alergi, akan terasa perih dan juga terasa panas seperti terbakar. Kndisi ini terjadi pada saat kulit terkena bahan kimia, deterjen, alkohol atau parfum.

4. Kulit Pecah-Pecah

Kulit yang sensitif memiliki lapisan kulit yang sangat tipis. Saat terkena reaksi alergi, lapisan kulit tidak dapat menahan reaksi tersebut, sehingga membuat lapisan kulit menjadi sangat kering dan pecah-pecah.

Kulit sensitif sangat mudah bereaksi pada kandungan bahan aktif yang terdapat pada skincare. Pemilik kulit sensitif sebaiknya menghindari kandungan niacinamide, retinol, AHA, BHA dan kandungan bahan aktif yang lainnya.

Untuk merawat kulit yang sensitif, Sahabat Fimela bisa menggunakan kandungan skincare seperti beeswax, ekstrak bunga chamomile, centella asiatica dan lain sebagainya yang memiliki fungsi untuk melembapkan kulit. Berikut urutan penggunaan skincare harian untuk kulit sensitif:

1. Facial Wash

Hal yang harus dilakukan pertama kali adalah mencuci wajah, setelah kamu melakukan aktivitas harian, agar wajah bersih dan terbebas dari debu sert kotoran. Facial wash yang bisa digunakan adalah yang gentle dan tidak memiliki kandungan deterjen, wewangian.

Beli di sini

2. Toner

Untuk mengatasi kulit sensitif, hindari penggunaan toner yang bersifat sebagai eksfoliator, untuk digunakan setiap hari. Karena bisa membuat kulit menjadi semakin kering dan lapisan kulit semakin tipis. Kamu bisa menggunakan hydrating toner untuk menghidrasi kulit dan membuat kulit menjadi lembap.

Beli di sini

3. Serum

Kulit sensitif memiliki lapisan kulit yang sangat kering dan mudah pecah-pecah. Kondisi ini disebabkan karena kulit yang dehidrasi. Maka gunakanlan serum yang memiliki kandungan hyaluronic acid yang bisa melembapkan dan menghidrasi kulit.

Beli di sini

4. Pelembap

Tentu saja kulit yang sensitif membutuhkan pelembap. Urutan penggunaan skincare yang selanjutnya adalah pelembap. Gunakan pelembap yang memiliki tekstur ringan, mudah meresap di kulit dan memiliki kandungan yang bisa melembapkan dan melembutkan kulit.

Beli di sini

5. Tabir Surya

Kulit sensitif sangat mudah bereaksi jika terkena paparan sinar matahari. Untuk menghindari reaksi tersebut, gunakanlah tabir surya pada urutan penggunaan skincare yang terakhir, dengan kandungan minimal SPF 30 PA+++.

Beli di sini