Fimela.com, Jakarta Tampilan kulit wajah yang tampak awet muda memerlukan beberapa usaha untuk mewujudkannya. Gaya hidup yang sehat dapat memengaruhi kulit wajah dan tubuh supaya tampak selalu segar. Perawatan kulit pun menjadi komponen penting yang turut andil untuk membuat penampilan terlihat semakin awet muda.
Merawat kulit bisa dilakukan dengan memanfaatkan beberapa bahan alami yang mudah ditemukan. Semakin konsisten untuk menggunakannya, maka semakin mudah untuk mencegah adanya kerusakan pada kulit. Bahan alami ini juga dapat mengurangi tanda-tanda penuaan dini yang dapat muncul secara tiba-tiba.
Bahan apa saja yang kira-kira bisa dimanfaatkan untuk kulit tampak awet muda? Melansir dari situs The Life Co dan Health Grades, berikut untuk pilihan bahan yang bisa dicoba:
Advertisement
Advertisement
1. Lidah Buaya
Lidah buaya memiliki banyak kegunaan untuk kesehatan kulit, salah satunya dalam merawat kulit agar tetap awet muda. Kandungan beta karoten, vitamin C, dan vitamin E di dalam lidah buaya dapat membantu untuk menjaga kulit agar tetap kenyal dan mengurangi kerutan.
Kamu bisa memotong dan mengupas daun lidah buaya untuk mengambil gel di dalamnya dan mengoleskannya pada kulit. Jika ingin cara yang lebih praktis, kini sudah banyak tersedia produk gel lidah buaya yang bisa langsung diaplikasikan pada area kulit wajah ataupun tubuh.
2. Pisang
Pisang tidak hanya dijadikan sebagai asupan nutrisi sehari-hari, tetapi juga memiliki manfaat yang baik untuk kulit. Buah ini dikenal dapat meningkatkan produksi kolagen yang berfungsi dalam mecegah munculnya penuaan pada kulit.
Diketahui dari laman healthshots, kalium yang ada di dalam pisang dapat melembapkan sel kulit yang mengalami dehidrasi sehingga dapat memberikan tampilan wajah yang lebih muda. Pisang juga mengandung vitamin A, vitamin E, dan vitamin C yang bisa menghaluskan kulit.
Untuk penggunaannya, kamu bisa memanfaatkan pisang yang sudah matang sebagai masker wajah dan dicampurkan dengan madu. Tunggu hingga mengering. Selanjutnya, bersihkan dengan menggunakan air hangat.
Advertisement
3. Minyak Zaitun
Minyak zaitun mengandung senyawa yang dapat meningkatkan kadar kolagen di dalam kulit. Polifenol dan asam oleat yang ada di dalam minyak zaitun dapat meminimalisir tanda penuaan. Ditambah lagi dengan adanya vitamin B dan vitamin D yang berperan dalam mencegah munculnya keriput dan menyamarkan kerutan.
Sebagai bagian dari perawatan kulit, campurkan minyak zaitun dengan air perasan lemon untuk dioleskan pada wajah. Tunggu hingga 10 menit dan bersihkan wajah dengan air. Cara simpel ini bisa membantu dalam mencegah munculnya kerutan secara alami.
4. Lemon
Lemon mempunyai banyak kegunaan bagi kecantikan. Sifat astringent dalam lemon dapat membantu untuk mencerahkan kulit dan mencegah bintik-bintik penuaan. Selain itu, lemon juga memiliki peranan dalam meratakan warna kulit.
Bahan umum lainnya yang bisa ditemukan di dalam buah ini yaitu Alpha Hydroxy Acid (AHA). Bahan tersebut dapat mengelupas lapisan sel kulit mati secara menyeluruh. Meski memiliki banyak manfaat untuk kulit, lebih baik untuk menggunakan lemon dengan mencampurkan bahan dasar lainnya. Alternatif lainnya, gunakan produk berbahan lemon atau Vitamin C supaya lebih aman. Hal ini dilakukan untuk mencegah timbulnya efek samping yang tidak dinginkan pada kulit.
Advertisement
5. Air Mawar
Air mawar sudah menjadi bahan dasar yang dapat ditemukan pada produk perawatan kulit. Dilansir dari Healthline, air mawar memiliki efek anti penuaan sehingga dapat bertujuan untuk mengurangi kerutan. Air mawar juga dapat menenangkan kulit karena adanya sensasi menyegarkan ketika dioleskan. Dalam penggunaannya sebagai bagian dari perawatan kulit, kamu bisa menuangkan air mawar pada kapas. Bahan ini dapat berfungsi sebagai pembersih wajah atau toner.
Bahan-bahan di atas mungkin sudah sering terdengar oleh Sahabat Fimela terutama dalam kegunaannya bagi kecantikan kulit. Sudah tidak diragukan lagi bahwa bahan tersebut bisa berkontribusi dalam memberikan tampilan kulit wajah agar tetap kencang dan kenyal. Ingatlah untuk selalu melihat kembali reaksi yang diberikan oleh kulit karena tidak semua kulit bisa dengan mudah cocok dengan penggunaan bahan-bahan tersebut.
Penulis: Syifa Azzahra