Sukses

Beauty

3 Efek Buruk yang Bisa Ditimbulkan pada Kulit Akibat Konsumsi Gula yang Berlebihan

Fimela.com, Jakarta Makanan dan minuman manis selalu bisa menarik perhatian banyak orang. Dari segi tampilannya yang memikat mata hingga rasanya yang bisa membuat tiap orang ketagihan. Makanan dan minuman ini seakan tidak pernah bisa absen dari pola makan sehari-hari. Makanan manis selalu memiliki daya tarik tersendiri yang sulit untuk dicegah. Akan tetapi, konsumsi gula yang berlebihan ternyata juga bisa menimbulkan bahaya. Bukan hanya berpengaruh pada kesehatan tubuh, melainkan juga bagi kesehatan kulit wajah. Produksi insulin yang meningkat ini bisa berdampak pada segala hal di dalam tubuh.

Apa saja ya pengaruh yang dapat ditimbulkan pada kulit apabila mengonsumsi gula secara berlebihan? Yuk simak penjelasan berikut dirangkum dari hindustan times

1. Inflamasi dan Jerawat

Konsumsi gula dalam jumlah banyak dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh sehingga timbul jerawat pada kulit. Peradangan karena pola makan yang buruk bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Asupan gula yang tinggi bisa meningkatkan lonjakan kadar insulin. Hal ini dapat menimbulkan pori-pori wajah tersumbat dan pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Semakin banyak konsumsi gula, maka semakin tinggi risiko buruk yang terjadi pada kulit. 

2. Mempercepat Penuaan

Gula dapat mengakibatkan proses yang disebut glikasi. Glikasi adalah proses yang terjadi ketika molekul gula dapat menempel pada protein atau lipid di dalam tubuh. Proses ini bisa membuat sel-sel tidak dapat mendukung permukaan kulit. Produksi kolagen dan elastin pun menjadi berkurang sehingga kulit rentan terhadap keriput dan menyebabkan penuaan dini. Glikasi juga dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh sehingga dapat menghilangkan elastisitas kulit. 

3. Peningkatan Produksi Sebum

Kadar gula darah yang meningkat dengan cepat bisa merangsang tubuh untuk memproduksi lebih banyak sebum. Produksi sebum yang berlebihan ini dapat menyebabkan kulit jadi berminyak. Kondisi kulit tersebut bisa meningkatkan kemungkinan untuk timbulnya kulit kusam dan berjerawat. 

Cara utama untuk mengatasi permasalahan kulit seperti di atas, yaitu dengan mengurangi asupan gula dalam rangka menurunkan proses glikasi pada kulit. Memantau kadar gula secara rutin juga dapat menjadi salah satu pencegahan yang perlu dilakukan agar tidak memperparah kondisi kulit wajah. Dimulai dari hal-hal kecil, yaitu dengan menjaga pola makan dan kurangi makanan atau minuman penambah gula. Maka, kamu pun bisa menjaga kulit supaya tetap sehat. 

 

Penulis : Syifa Azzahra

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading