Bedah Kosmetik dengan Melibatkan Peran Robotika dan AI Diklaim Minim Risiko

skincare-kezo — Ilustrasi bedah kosmetik dengan robotik credit/chaythawin/shutterstock

Fimela.com, Jakarta Dunia kecantikan selalu berinovasi, inovatif dan mengikuti tren teknologi selalu terdepan termasuk bedah kosmetik. Hal ini dilakukan agar permasalahan kulit atau kecantikan semakin mudah diatasi.

Inovasi perawatan kecantikan pun dilakukan oleh seorang ahli Bedah Kosmetik terkemuka asal Brasil, Dr. Marco Faria-Correa. Namanya terkenal di kancah internasional karena keahliannya di bedah kosmetik dengan teknik yang inovatif.

Ia menyelesaikan pelatihan spesialisnya di bidang bedah kosmetik dan rekonstruktif di Brasil pada tahun 1985 dan berhasil menemukan teknologi robotik untuk bedah kosmetik. Dari pengalamannya tersebut, Dr. Marco Faria-Correa saat mengunjungi Indonesia membahas peran Robotics and Artificial Intelligence yang merupakan elemen penting dalam praktek bedah yang inovatif.

Salah satu contoh inovasi adalah pengobatan kanker payudara yang disebut Mastektomi, dengan cara menyisakan puting dan kulit menggunakan bedah robotik, pasien akan mendapatkan efek bekas luka yang sangat minim.

“Manfaat dari Minimally Invasive Plastic Surgery lainnya seperti rasa sakit yang lebih sedikit, risiko infeksi yang lebih rendah, lama tinggal di rumah sakit yang lebih singkat, dan pemulihan yang lebih cepat,” katanya.

TERKAIT: 5 Indikator yang Menunjukkan Bahwa Kamu Tampil Awet Muda dan Hidup Bahagia

TERKAIT: Trik Sederhana untuk Menghidupkan Kembali Lip Liner Kering

Tujuan Hadir ke Indonesia

Bedah Kosmetik terkemuka asal Brasil, Dr. Marco Faria-Correa. — Bedah Kosmetik terkemuka asal Brasil, Dr. Marco Faria-Correa hadir di Indonesia

Kunjungan ini akan menjadi kesempatan edukatif untuk mempelajari perkembangan terkini dalam bidang Bedah Kosmetik Estetik dan Rekonstruktif. Peserta konferensi dapat mengharapkan sesi berbagi yang informatif dan komprehensif tentang kemajuan bidang tersebut.

Dr. Marco Faria-Correa datang ke Indonesia melalui kerjasama dengan EUROMEDICA Medical Aesthetics, yang menunjukkan komitmen untuk pertukaran pengetahuan antara para profesional dan lembaga lokal.

Beliau akan berkontribusi pada kemajuan dan perkembangan praktik kecantikan di Indonesia sebagai Penasihat Ahli untuk EUROMEDICA Medical Aesthetics.

“Saya akan terus aktif mendukung proyek-proyek kami yang akan mendatang, memastikan integrasi teknik dan perkembangan terkini.” Ucap Dokter Bedah Plastik asal Brasil tersebut.

Dr. Marco Faria-Correa menyelesaikan pelatihan spesialisnya di bidang Bedah Kosmetik dan Rekonstruktif di Brasil pada tahun 1985. Ia juga mengikuti pelatihan pasca sarjana dalam bedah mikro di Jepang pada tahun 1989.

Pada tahun 1992, beliau menjadi pionir dunia pencetus Minimally Invasive Plastic Surgery dengan mengadaptasi teknik Video Endoscopy dan telah menerima banyak penghargaan internasional atas kontribusinya di bidang bedah kosmetik