Fimela.com, Jakarta Seiring dengan maraknya tren industri kecantikan dalam beberapa tahun terakhir, permintaan akan sekolah seni rias wajah mengalami peningkatan yang signifikan. Banyak siswa yang tertarik untuk belajar seni rias wajah tidak hanya karena mereka ingin meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga untuk mencari peluang mata pencaharian sampingan.
Industri kecantikan menawarkan berbagai peluang baik sebagai make-up artist profesional di industri hiburan, fashion show, maupun sebagai freelancer yang bekerja untuk acara khusus seperti pernikahan atau acara panggung. Victoria Makeup Atelier adalah salah satu sekolah yang melatih siswanya agar sukses dalam mengembangkan karir mereka.
Pada tahun ini, Victoria Makeup Atelier akan mengadakan acara kelulusan untuk siswa-siswa mereka di hotel InterContinental Pondok Indah. Elvina Lie, seorang sahabat dekat pendiri Victoria Makeup Atelier, memiliki peran penting dalam pembuatan konsep acara kelulusan ini.
Advertisement
Advertisement
Telah memiliki pengalaman yang kaya
“Kami telah mengenal satu sama lain selama lebih dari 6 tahun. Clerence adalah sosok yang kerja keras, rajin, dan selalu mampu mewujudkan apa pun yang diinginkannya. Saya memilih tema 'Let CLER be LIGHT' karena terinspirasi dari nama Clerence sendiri yang memiliki makna bercahaya, sekaligus menggambarkan perjalanan karirnya tidak hanya dalam dunia kecantikan, tetapi juga di bidang pendidikan melalui sekolah VMA," ujar Elvina Lie.
Elvina Lie, yang telah memiliki pengalaman selama 8 tahun di industri periklanan dan saat ini berperan dalam konsep kreatif acara, ingin menyampaikan pesan ini. Acara kelulusan dimulai dengan pertunjukan tarian kontemporer yang menggambarkan para penari mencari cahaya. Ini terinspirasi dari gagasan bahwa ketika kita menjadi cahaya, kita dapat berguna bagi sesama. Ketika kita menjadi cahaya, kita dapat menjadi emas bagi orang lain.
Konsep yang terlihat jelas
Creative director dari Lieve Creative Production ini membuat konsep yang terlihat jelas dari ruang acara yang dibuat gelap dan penggunaan elemen cahaya dari spotlight dramatis yang menandakan perjalanan karir yang dibimbing oleh Tuhan. Pada akhir acara seluruh cahaya spotlight yang tadinya berubah menjadi warna kuning keemasan karena semua yang disentuh akan berubah menjadi emas seperti seorang pemimpin yang membimbing muridnya untuk menjadi pemimpin lainnya. Konsep ini juga dikemas cantik pada karangan bunga yang dibuat oleh florist Fior D’amour dengan perpaduan warna hitam-putih, aksen emas, dedaunan lampu LED yang bisa menyala.
Acara yang diselenggarakan ini dimeriahkan oleh teman-teman terdekat Clerence yang banyak dari kalangan artis papan atas Indonesia seperti Nia Ramadhani, Cut Meyriska, Asri Welas, Melaney Ricardo, Chacha Frederica, Regina Ivanova, Paula Verhoeven Wong, Wendy Walters, Gritte Agatha dan masih banyak lainnya.