Fimela.com, Jakarta Hyaluronic acid atau HA adalah zat lengket yang secara alami diproduksi oleh tubuh, terutama di bagian mata, persendian, dan kulit. HA memainkan peran penting pada kulit, baik kulit tubuh maupun kulit wajah. Hyaluronic acid mampu untuk meningkatkan kadar air di kulit, ini bisa menyembuhkan luka kecil dan mengurangi tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan keriput. Maka tak heran mengapa mereka seringkali dimasukkan ke dalam produk-produk perawatan wajah dan kecantikan.
Seiring bertambahnya usia, kulit wajah akan semakin mengendur, kehilangan elastisitas, dan muncul noda-noda hitam. Dengan menggunakan produk serum yang mengandung hyaluronic acid pada kulit wajah, ini bisa meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan. Mereka bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menjaga kelenturan dan elastisitas kulit serta kelembutan wajah.
Meski tubuh secara alami memproduksi hyaluronic acid, namun kian bertambahnya usia kita akan kehilangannya secara perlahan. Mulai bermunculan keriput, area bawah mata terlihat kendur, dan kulit cenderung akan kering serta kusam. Maka dari itu, diperlukan produk tambahan untuk mendukung perawatan kulit secara optimal. Tekstur nya yang kental seperti gel berfungsi untuk mempertahankan kelembapan kulit. Kini sudah banyak produk skincare yang menambahkan kandungan hyaluronic acid ke dalam bahannya, mulai dari toner, serum, hingga moisturizer. Semua produk tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Lalu bagaimana cara kerja hyaluronic acid pada semua rangkaian produk skincare tersebut?
Advertisement
Advertisement
Komponen utama dalam melembapkan kulit
Tak dipungkiri lagi jika hyaluronic acid menjadi salah satu komponen utama dalam produk skincare, mereka mampu untuk memberikan kelembapan pada kulit. Mereka adalah humektan alami yang dapat menarik air ke dalam kulit, membantu menjaga kulit terhidrasi sepanjang hari. Setiap komponen zat hyaluronic acid mampu menahan hingga 1.000 kali beratnya molekul pada air. Paket lengkap, hyaluronic acid tidak hanya memberikan kelembapan saja, tetapi juga menjaganya agar tetap lembap.
Melakukan perlindungan pada kulit
Selain menjadi komponen hidrasi utama, hyaluronic acid juga bekerja untuk menjadi pelindung alami. Mereka mampu untuk melindungi kulit dari radikal bebas dan polutan, terutama dari paparan sinar UV. Kulit yang terpapar langsung dengan matahari cenderung akan rusak dan terbakar. Antioksidan pada hyaluronic acid membantu mengurangi efek berbahaya dari kerusakan akibat sinar UV tersebut. Selain itu, hyaluronic acid pada produk skincare juga bisa sebagai penyembuhan alami yang dapat membantu kulit merespons trauma seperti laserasi atau sengatan matahari.
Menenangkan kulit yang meradang
Hyaluronic acid memiliki sifat anti-inflamasi yang telah terbukti bisa menenangkan kulit yang sedang meradang. Kulit yang iritasi dan meradang, cenderung diakibatkan karena lingkungan yang kotor, ini bisa memunculkan berbagai penyakit kulit, seperti eksim atau rosacea. Disini hyaluronic acid bekerja untuk membantu menjaga kulit dalam kondisi yang baik, sehingga lebih sulit untuk terjadi peradangan. Gunakan toner atau serum yang mengandung hyaluronic acid untuk menyembuhkan kulit yang kemerahan, bengkak dan iritasi.
Menunda munculnya tanda-tanda penuaan
Selain kaya akan anti-inflamasi dan antioksidan, ternyata hyaluronic acid juga memiliki sifat anti penuaan. Seiring bertambahnya usia, elastin pada kulit akan rusak secara perlahan, dan kulit akan kehilangan kemampuannya. Serupa dengan kolagen, hyaluronic acid mampu mengencangkan kulit dengan memanfaatkan kelembapannya. Kulit yang kering cenderung akan lebih cepat memunculkan garis-garis halus dan kerutan, dengan meningkatkan kelembapannya akan membantu memperlambat datangnya tanda-tanda penuaan lebih awal. Meski hyaluronic tidak bisa menggantikan elastin secara keseluruhan, tetapi mereka bisa membantunya dengan mengencangkan kulit dengan kelembapan. Ini akan membuat tampilan menjadi lebih awet muda.
Advertisement
Memperbaiki tekstur kulit
Kulit yang terpancar sinar matahari secara terus menerus cenderung akan rusak dan lapisan terluar kulit akan semakin menipis. Menggunakan produk skincare dengan kandungan hyaluronic acid didalamnya menjadi langkah yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut. Hyaluronic acid mampu mengembalikan tekstur kulit dan membuatnya semakin lembut dan halus. Berkat dorongan hidrasi yang diberikan hyaluronic acid, kulit akan terasa kenyal dan sehat.
Mengurangi jerawat tumbuh
Hyaluronic acid umumnya cocok untuk semua jenis kulit, termasuk kulit kering dan berminyak. Kulit yang berminyak cenderung akan lebih berpotensi memunculkan jerawat, ini disebabkan produksi sebum yang berlebihan. Mereka akan menyumbat pori-pori sehingga kulit akan kotor dan menyebabkan jerawat. Melansir dari Healthline, walaupun fungsi utamanya memberikan hidrasi, produk hyaluronic acid disini juga berfungsi untuk mengontrol produksi sebum, ini menjadikannya berguna untuk pencegahan munculnya jerawat. Namun, jangan jadikan hyaluronic acid menjadi satu-satunya produk penyembuhan jerawat, lengkapi dengan rangkaian produk lainnya untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
*Penulis: Balqis Dhia.
#Breaking Boundaries