Fimela.com, Jakarta Saat kamu berkaca di cermin atau selfie menggunakan kamera depan, kamu merasa bahwa struktur wajahmu normal saja dan terlihat simetris. Namun ketika kamu berfoto menggunakan kamera belakang, kamu menyadari bahwa wajahmu berbentuk asimetris atau tidak sejajar.
Banyak orang yang merasa tidak percaya diri akan hal ini. Padahal, hal ini wajar saja karena hampir semua orang memiliki wajah yang tidak simetris. Kira-kira apa sih yang membuat wajah memiliki bentuk yang tidak asimetris? Yuk, kita simak bersama.
Advertisement
1. Faktor Genetik
Tidak sama ratanya struktur wajah bisa saja disebabkan oleh genetik. Hal ini terjadi karena hasil dari perkembangan dan perpaduan genetik dari sang keluarga. Jika ada anggota keluargamu yang memiliki bentuk wajah tidak simetris, hal itu bisa menurunkan ke bentuk wajah anggota keluarga lainnya.
2. Sering Merokok
Selain berbahaya bagi kesehatan tubuh, kebiasaan merokok ternyata juga berpengaruh pada bentuk wajah. Rupanya, zat kimia yang ada pada rokok dapat mengubah struktur rahang dan paparan asap rokok dapat memicu wajah tidak simetris.
Advertisement
3. Faktor Usia
Bentuk wajah yang tidak simetris dapat mungkin terjadi karena penambahan. Kondisi ini wajar terjadi karena merupakan salah satu proses penuaan. Hal ini disebabkan karena pertumbuhan tulang rawan yang akan bertambah seiring bertambahnya usia. Ketika umur bertambah, maka wajah akan mengalami perubahan bentuk.
4. Kecelakaan
Faktor selanjutnya yang dapat menyebabkan perubahan bentuk wajah menjadi asimetris adalah terjadinya cidera atau kecelakaan pada bagian kepala. Ketika kepala atau wajah terkena benturan dan menyebabkan posisi gigi atau rahang berubah sehingga membuat bentuk wajah tidak simetris.
Advertisement
5. Bell's Palsy
Bell’s palsy adalah suatu penyakit dimana penderitanya mengalami kelumpuhan pada saraf wajah yang diakibatkan gangguan saraf perifer yang seharusnya mengontrol otot salah satu sisi wajah. Penyakit ini membuat bentuk wajah berubah menjadi tidak simetris karena adanya perubahan bentuk yang hanya terjadi pada satu sisi wajah. Jangan khawatir, perubahan bentuk wajah karena penyakit ini hanya bersifat sementara.
Itulah beberapa faktor yang menyebabkan bentuk wajah berubah. Jangan merasa insecure karena bentuk wajah yang tidak simetris. Apapun bentuk wajah, kamu tetap terlihat menawan.
Penulis : Auliani Faiziah Haspari