Fimela.com, Jakarta Minyak zaitun adalah minyak yang begitu populer di masyarakat. Hal ini dikarenakan minyak ini mudah didapatkan dan dipercaya memiliki banyak manfaat.
Minyak zaitun atau olive oil sendiri adalah minyak alami yang diekstraksi dari buah zaitun. Berdasarkan proses ekstraksi yang dilalui dan jumlah kandungan asam oleat di dalamnya, minyak zaitun terbagi menjadi tiga varian, yaitu extra virgin, virgin, dan refined (light).
Ternyata manfaat minyak zaitun tidak hanya anggapan saja, tapi sudah ada penelitian yang membuktikan manfaat tersebut. Ada banyak manfaat minyak zaitun, seperti untuk kesehatan dan kecantikan. Salah satu manfaatnya adalah untuk menghilangkan stretch mark.
Advertisement
Stretch mark terbentuk karena terjadi peregangan pada kulit sehingga muncul guratan-guratan halus yang lama-kelamaan berubah warna menjadi putih. Meskipun tidak mengganggu kesehatan, namun stretch mark dirasa sangat mengganggu penampilan.
Namun kamu tidak perlu khawatir. Kamu bisa menghilangkan stretch mark dengan minyak zaitun. Bagaimana caranya? Simak penjelasannya berikut ini.
Advertisement
1. Minyak Zaitun dan Madu
- Ambil madu dan minyak zaitun dengan perbandingan 1:1.
- Campur dan aplikasiakn langsung ke bagian stretch mark.
- Berilah pijatan lembut beberapa menit saja.
- Tunggu sekitar setengah jam sebelum dibasuh memakai air hangat.
- Ulangi 4 kali seminggu untuk hasil maksimal.
2. Minyak Zaitun dan Gula
Minyak zaitun dan gula bisa kamu jadikan scrub yang berguna dalam menghilangkan stretch mark secara alami. Cara pemakaiannya cukup mudah:
- Campurkan gula 2 sendok makan dengan minyak zaitun 1 sendok makan.
- Larutan dioleskan ke bagian stretch mark dan beri pijatan beberapa menit.
- Setelahnya, biarkan 15 menit sebelum menggunakan air untuk membilas bersih.
- Ulangi 3 kali seminggu.
Advertisement
3. Minyak Zaitun dan Cuka Apel
- Campurlah sesendok teh cuka apel bersama minyak zaitun 2 sendok makan.
- Balurkan ke bagian kulit stretch mark.
- Beri pijatan beberapa menit secara lembut dan biarkan setengah jam untuk menunggu terserapnya ramuan ke dalam kulit.
- Sesudah 30 menit berlalu, pastikan untuk membasuh bersih dengan air biasa.
- Dalam seminggu, coba lakukan cara ini 3 kali.
4. Minyak Zaitun dan Lidah Buaya
Kombinasikan kedua bahan, minyak zaitun serta gel lidah buaya masing-masing dengan kadar yang sama, yakni dengan perbandingan 1:1. Setelah tercampur rata, simpan larutan di dalam wadah yang tertutup rapat.
Larutan ini bisa kamu jadikan sebagai pelembab alami yang bisa dioles rutin ke bagian stretch mark. Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa lakukan sehari 3 kali.
Advertisement
5. Minyak Zaitun dan Kunyit
Campurkanlah bubuk kunyit sebanyak ½ sendok makan bersama sesendok makan minyak zaitun. Hasil campuran langsung balurkan saja ke bagian stretch mark.
Pakailah setiap malam dan tinggalkan semalaman dalam kondisi masih terbalur. Esok pagi baru bilas dengan air biasa.
Manfaat Minyak Zaitun Untuk Kecantikan
1. Melembapkan kulit
Ternyata salah satu manfaat minyak zaitun adalah meningkatkan kelembapan kulit wajah. Minyak zaitun mengandung vitamin yang berfungsi merangsang produksi minyak alami kulit atau sebum.
Meski demikian, ada pula penelitian yang menemukan kalau bahan ini justru merusak skin barrier atau lapisan pelindung kulit. Hal ini justru bisa meningkatkan risiko dermatitis.
Kalau kamu ingin melembapkan kulit menggunakan minyak ini, sebaiknya gunakan produk pelembap wajah dengan kandungan minyak zaitun, bukan minyak zaitun biasa yang belum dilarutkan. Kamu juga perlu menghindari mengoleskannya pada kulit kering dan mengelupas.
2. Memperlambat tanda penuaan kulit
Salah satu tanda penuaan kulit adalah adanya kerutan di sekitar wajah, utamanya di sekitar mata dan bibir. Tanda penuaan itu memang tidak bisa dihilangkan, namun bisa diperlambat kedatangannya.
Nah ternyata, salah satu manfaat minyak zaitun adalah memperlambat tanda penuaan pada kulit. Hal ini dikarenakan minyak zaitun kaya akan beberapa senyawa beberapa antioksidan, seperti tokoferol, beta-karoten, lutein, dan squalene. Sebagai antioksidan, ketiganya membantu melindungi kulit dari paparan bebas penyebab penuaan, seperti sinar matahari dan polusi.
3. Mengurangi risiko kanker kulit
Manfaat minyak zaitun lainnya adalah mengurangi risiko kanker kulit. Bahan yang berfungsi untuk mengurangi risikon kanker kulit di dalam minyak zaitun adalah antioksidan.
Minyak zaitun mengandung senyawa antioksidan bernama oleacin. Senyawa ini bisa menghambat pertumbuhan, penggandaan, dan penyebaran sel kanker kulit. Meski begitu, kamu perlu ingat bahwa potensi manfaat ini baru diuji pada sel kanker di laboratorium, bukan dengan cara mengoleskannya ke kulit pasien kanker.
Advertisement
Manfaat Minyak Zaitun Untuk Kesehatan
1. Mengontrol tekanan darah
Salah satu manfaat minyak zaitun yang sangat populer adalah mengontrol tekanan darah. Sebuah riset menyebutkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi minyak zaitun murni sekitar 50–60 ml atau setara kurang lebih 4 sendok makan per hari, terlihat memiliki tekanan darah yang lebih terkontrol.
Hal ini diduga berkat kandungan antioksidan dan asam lemak sehat pada minyak zaitun yang dapat membuat pembuluh darah lebih rileks dan mengurangi peradangan di pembuluh darah.
2. Mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung
Kandungan antioksidan di dalam minyak zaitun juga berperan untuk mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung. Hal ini karena minyak zaitun tidak mengandung kolesterol atau lemak jenuh, sehingga tidak menumpuk di pembuluh darah.
Minyak sehat ini justru baik dikonsumsi untuk mencegah penumpukan kolesterol yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke.
3. Menurunkan kadar kolesterol
Mengganti asupan lemak jenuh atau lemak yang berasal dari hewan dengan minyak zaitun, dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) pada penderita kolesterol tinggi.
Selain itu, minyak zaitun juga bisa meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sehingga baik untuk kesehatan jantung. Selain minyak zaitun, minyak sehat lain, seperti minyak kanola dan minyak kelapa murni, juga memiliki manfaat serupa.