Fimela.com, Jakarta Dalam banyak tradisi dan mitos Asia, kelinci adalah makhluk hidup yang lembut dan melambangkan kedamaian, umur panjang, serta keberuntungan. Kelinci mewujudkan kelembutan Yin dan kontras dengan intensitas Yang dari harimau.
Salah satu hal yang juga terinspirasi adalah ritual kecantikan ala perempuan Asia. Dilansir dari bustle.com, berikut ini adalah beberapa ritual kecantikan ala perempuan Asia untuk menenangkan kulit dan pikiran, penasaran apa saja?
1. Gua Sha
Gua Sha memiliki filosofi yang berakar bahwa kesehatan dan kecantikan adalah satu hal yang sama. Jika kamu tidak tidur atau makan dengan baik, atau terlalu stres, kulit akan langsung terpengaruh oleh itu.
Advertisement
Gua dalam Gua Sha berarti menarik atau mengikis dan Sha berarti petechiae atau mengacu pada bintik-bintik cokelat-merah yang muncul setelah banyak gua sha. Ritual kecantikan ini dipraktikkan dengan alat yang halus dan rata, bisa berupa batu giok, kuarsa, atau bahkan baja tahan karat, dan telah menjadi cara populer untuk menghilangkan kembung, mengangkat kulit, dan membantu drainase limfatik. Gua Sha juga bisa meredakan ketegangan kronis di dada, rahang, atau pipi.
2. Champi
Ditemukan dalam praktik Ayurveda India 600 SM, Champi adalah ritual meminyaki dan memijat kulit kepala. Ritual kecantikan ini paling sering dilakukan sebelum keramas atau sebelum tidur di malam hari.
Champi yang secara teratur dilakukan bisa membantu mengurangi ketombe dan kekeringan pada rambut, meningkatkan kekuatan dan kilau rambut, bahkan mendorong pertumbuhan rambut karena peningkatan sirkulasi darah ke kulit kepala. Namun di luar manfaat fisik, Champi juga merupakan waktu bagi anggota keluarga berkumpul, saling melakukan Champi dan menghabiskan waktu untuk membicarakan hari mereka dengan bercerita dan menjalin ikatan.
Advertisement
3. Mandi dengan mugwort
Ritual mandi dengan mugwort berakar di Asia Timur dan masih sering dilakukan di sana. Dianggap sebagai ramuan antiradang dan penghangat, mugwort sering digunakan dalam pemandian air panas untuk menyejukkan kulit dan meningkatkan sirkulasi tubuh, terutama selama musim dingin.
Karena menggunakan mugwort dalam air panas bisa meningkatkan sirkulasi tubuh, mandi mugwort juga bisa membantu meredakan ketidaknyamanan menstruasi. Ini juga bisa membantu mengatasi kekakuan dan nyeri otot.
4. Jamu
Jamu adalah praktik kesehatan dari Indonesia yang berpusat pada penyembuhan tubuh dengan herbal. Ini mengacu pada inspirasi dan pengetahuan dari negara-negara terdekatnya, seperti India, Cina, dan berbagai negara di Arab.
Biasanya jamu sering dikaitkan dengan tonik kesehatan, seperti minuman kunyit dan jahe. Perawatan kulit berbahan dasar jamu sangat bergantung pada tanaman, rempah-rempah, herba, dan akar tradisional Indonesia.
5. Double cleansing
Double cleansing pertama kali dilakukan pada abad ke 14 oleh geisha Jepang dan gisaeng Korea untuk menghapus riasan wajah yang mereka kenakan saat bekerja dan tampil. Riasan yang sangat tebal membuat sabun biasa dan minyak siku tidak cukup, jadi mereka belajar untuk mengolesi wajah dengan minyak dan memijatnya ke kulit untuk melarutkan riasan yang tebal. Bahkan saat itu, mereka tahu betapa pentingnya membersihkan semua riasan sebelum tidur.
6. Terapi bekam
Terapi bekam menjadi viral di TikTok baru-baru ini, tapi sebenarnya telah ada selama ribuan tahun. Dari Tiongkok kuno, bekam adalah praktik menghisap oksigen dari cangkir kecil, menempatkannya di tubuh, dan membiarkan tekanan negatif membawa darah ke area lokal.
Bekam memiliki banyak manfaat, seperti meningkatkan sirkulasi, meredakan nyeri kronis, dan mempercepat pemulihan otot. Sedangkan bekam wajah juga bisa meningkatkan sirkulasi yang membuat kulit lebih bercahaya, meningkatkan drainase limfatik, dan mendorong penyembuhan jerawat.