Sukses

Beauty

Menemukan Parfum Sesuai Kepribadian yang Memancarkan Aura Pemakainya 

 

Fimela.com, Jakarta Apa pertimbangan kamu dalam memilih atau membeli parfum? Bisa jadi salah satunya adalah selera personal dari aroma favorit.

Nah, seleb TikTok Andri Aan atau dikenal dengan nama @andri_aan1 memiliki pandangan berbeda, nih. Menurutnya, untuk memaksimalkan pemilihan aroma parfum yang tepat, sebaiknya disesuaikan dengan kepribadian. 

Menurut pria 28 tahun tersebut, saat memilih parfum yang tepat, bukan cuma bikin tubuh harum seharian. Melainkan bisa memancarkan aura seseorang, sehingga menjadikannya pusat perhatian. 

"Setiap orang memancarkan panas tubuh yang mengantarkan gelombang aura. Sehingga saat bersentuhan dengan parfum yang tepat, akan memancarkan aroma yang khas dan bisa membuat orang-orang di sekitar tertarik," tutur Andri.

 

Hasil Baca Aura

Menurutnya, banyak orang membeli parfum karena sekadar suka aromanya, tanpa berpikir cocok atau tidak dengan dirinya. Ini yang membuat kerap kali orang-orang di sekelilingnya enek saat mencium aromanya.

"Akan berbeda jika parfum yang dipakai seseorang cocok dengan auranya. Justru orang-orang di sekitarnya suka, bahkan bertanya-tanya parfum apa yang dipakai," terang Andri.

Parfum aura, lanjut Andri, menyatukan aroma parfum dengan aura tubuh seseorang. Jadi, parfum diracik menyesuaikan kepribadian atau berdasarkan pembacaan aura, sehingga setiap orang akan mempunyai aromanya sendiri.  

"Cukup mencantumkan nama dan tanggal lahir pada bagian catatan ketika pembelian. Atau juga bisa berkomunikasi langsung dengan customer service lewat Whatsapp pada bio instagram Lantih.id," kata founder PT. Lantih Adhi Grup ini. 

Andri menjelaskan, dari nama dan tanggal lahir yang dicantumkan, dia akan membaca aura orang tersebut. Hasilnya akan ditulis di kartu karakter. Dari karakter itulah, dia akan meracik parfum dengan aroma yang sesuai jati dirinya.

 

Terdiri dari 6 Varian

Parfum Lantih mulai diproduksi kurang dari setahun lalu. Jadi parfum aura pertama di Indonesia yang bersertifikat BPOM.

Andri menambahkan, ada banyak tipe personal dari hasil pembacaan aura. Tetapi seiring berjalannya waktu, dia menemukan pola kesamaan aura dan mengelompokkan parfum menjadi 6 aura yakni Lynx, Auristela, Phoenix, Sirius, Orion dan Cassiopeia. 

Keenam nama ini diambil dari rasi bintang sesuai karakternya. Lynx memiliki cahaya redup, menggambarkan pemalu, kurang menonjol dan kurang dipandang. Auristela berarti bintang emas yang besar, yang selalu ingin jadi pusat perhatian.

Phoenix diambil dari mitos burung phoenix dengan sifat mudah terbawa arus atau mudah dipengaruhi. Sirius merupakan bintang terang yang selalu optimis dan takut redup. 

Orion adalah rasi bintang ambisius yang tidak mau kalah. Sedangkan Cassiopeia melambangkan ratu sejarah yang sulit melupakan masa lalu, dan sulit untuk bangkit memulai hal baru.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading