Fimela.com, Jakarta Pijat wajah atau facial massage merupakan salah satu perawatan yang dapat membuat wajah lebih relaks dari sebelumnya. Aktivitas ini dapat dipraktikkan sendiri dengan melakukan pijatan atau tekanan pada titik wajah, leher, dan bahu.
Dilansir dari healthline.com pijat wajah biasanya dilakukan dengan berbagai alat seperti losion, minyak, atau cleansing balm. Tak lupa juga menggunakan face loller sebagai alat bantu yang dapat merileksasikan wajah sahabat Fimela.
Untuk memijat wajah, sahabat Fimela dapat melakukannya kapan pun, terutama saat malam hari. Hal ini sangat efektif karena dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit sambil meregangkan otot-otot wajah yang tegang. Aktivitas pijat memiliki efek relaksasi dan peremajaan sehingga membuat kita dapat bangun dengan lebih segar.
Advertisement
Pijat wajah sebelum tidur memiliki berbagai manfaat bagi kulit wajah, oleh karena itu Fimela telah merangkum 5 manfaat pijat wajah sebelum tidur yang wajib dicoba oleh sahabat Fimela.
Advertisement
1. Anti-penuaan dan kerutan
Salah satu manfaat utama dari pijat wajah mampu mengencangkan kulit wajah yang mulai kendur. Berdasarkan sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2017 diketahu bahwa melakukan pijat wajah selama 8 minggu terbukti efektif mengurangi kerutan pada wajah.
Selain itu, para peneliti juga melihat efek lain dari pijat wajah pada sampel kulit ex vivo. Selama 10 hari, sampel kulit tersebut dipijat menggunaan alat anti aging sebanyak dua kali sehari selama satu menit. Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa dibandingkan dengan sampel kulit yang tidak dipijat, sampel kulit yang dipijat lebih terlihat muda dari muda dari sebelumnya. Hal ini membuktikan bahwa dengan melakukan pijat wajah mampu mengurangi kerutan dan penuaan di wajah.
2. Jerawat
Melakukan pijat wajah malam hari mampu meningkatkan sirkulasi darah, sehingga mengurangi tanda munculnya jerawat. Tak hanya itu, pada penelitian khusus membuktikan pijat wajah mampu mengurangi munculnya jerawat, meskipun penelitian tersebut masih terbatas.
Bagi sahabat Fimela yang ingin mencobanya dapat menggunakan minyak zaitun sambil memijat wajah secara perlahan. Usahakan untuk tidak kencang memijat wajah, serta hindari area yang sensitif karena dapat mengiritasi wajah.
3. Kulit lebih glowing
Banyak yang tidak menyadari bahwa melakukan pijat wajah di sebelum tidur dapat membuat kulit glowing ketika bangun tidur. Berdasarkan sebuah penelitian pada tahun 2002 diketahui bahwa 59 persen wanita yang melakukan pijat wajah merasa bahwa wajah mereka lebih segar dan tampak awet muda.
Sedangkan, 54 persen melaporkan bahwa kulit mereka terasa lebih kenyal. Kemudian sebesar 50 persen melaporkan kulit terasa lebih kencang dari sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa melakukan pijat wajah dapat merangsang otot-otot untuk mengencangkan kulit, melemaskan otot tegang, serta meningkatkan sirkulasi darah.
4. Melancarkan sirkulasi darah
Ketika sahabat Fimela melakukan pijat wajah menggunakan roller dapat memberikan efek positif pada kulit wajah dengan melancarkan aliran darah yang dapat membuat kulit terasa lebih segar, kenyal, dan bercahaya.
Menurut sebuah penelitian kecil yang dilakukan pada tahun 2018, orang-orang yang melakukan pijatan wajah selama 5 menit dengan menggunakan roller pijat. Hasilnya pijatan tersebut meningkatkan aliran darah selama 10 menit. Melalui penelitian tersebut, dapat dilihat bahwa jika melakukan pijat wajah dalam kurun waktu 5 minggu dapat meningkatkan aliran darah yang ada di wajah secara signifikan.
5. Meremajakan kulit
Pijat wajah sebelum tidur memiliki banyak manfaat, salah satunya dapat membantu meredakan ketegangan sekaligus meningkatkan relaksasi dan kesehatan kulit. Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada 2018 menunjukkan bahwa efektivitas pijat wajah menggunakan facial fitness PAO mampu meremajakan kulit.
Melalui perangkat tersebut, latihan pijat wajah terbukti meningkatkan ketebalan otot wajah, serta membuat wajah lebih cerah dan muda dari umur sebelumnya. Bagi sahabat Fimela yang tertarik dapat menggunakan facial fitness PAO dengan durasi 30 detik, selama dua kali sehari selama 8 minggu.
Penulis: Angela Marici
#Women for Women