Sigi Wimala Merasa Lebih Cantik Meski Baru Rajin Skincare-an Jelang Usia 40 Tahun, Apa Rahasianya?

Fimela.com, Jakarta Model dan aktris Sigi Wimala merasa lebih cantik jelang usia 40an. Padahal dirinya mengaku bukan tipe orang yang rajin skincare-an, bahkan cenderung cuek.

"Aku kan udah mau 40 ya, tapi baru rajin skincare-an itu sekitar dua minggu belakangan ini. Melakukan itu sebagai habit. I am age well. Merasa lebih confident and prettier now," tutur Sigi Wimala dalam acara peluncurkan varian Edelweiss dari The Body Shop Indonesia.

Meski memiliki hobi bersepeda Sigi Wimala mengaku hanya melakukan perawatan kulit ketika dibutuhkan. Jika ia menemukan kondisi kulitnya kusam atau merasa perih setelah bersepeda. Itupun dengan menggunakan produk yang ada di rumah.

Hingga akhirnya The Body Shop Indonesia menantang Sigi Wimala untuk melakukan rutinitas skincare menggunakan varian terbaru dari lini Edelweiss. Sudah dilakukan selama dua minggu, Sigi Wimala semakin termotivasi untuk melanjutkan rutinitas skincare lebih rutin setelah melihat hasilnya.

Mulai rajin skincare-an

Sigi Wimala dan Agni Pratistha — Gaya sporty lain yang ditunjukkan Sigi dan Agni saat olahraga bareng. Agni sempat merasa minder dengan perubahan bentuk tubuhnya, namun dukungan sang kakak membuatnya bangkit lagi (Foto: Instagram @agnipratistha)

"Melihat progress dua minggu ini aku jadi makin semangat jalanin juga. Walaupun ada rasa, kenapa ngga dari dulu ya," ungkap Sigi Wimala.

Satu-satunya produk skincare yang selama ini digunakan Sigi Wimala hanyalah sunscreen. Ia menuturkan tidak ingin melakukan perawatan kecantikan di klinik. Sehingga memilih sunscreen untuk memberikan proteksi lebih di kulit. Bersama The Body Shop Indonesia, Sigi Wimala menjadi lebih sering skincare-an menggunakan rangkaian produk Edelweiss. Mulai dari pembersih, peeling liquid, serum, hingga pelembap.

Baru sadar harus skincare-an

Sigi Wimala baru mulai menyadari bahwa dirinya butuh menggunakan skincare saat bercermin di sebuah hotel. Lampu sorot dari kaca tersebut menampilkan garis-garis wajah yang sudah mulai terlihat dan kulit yang kusam.

"Aku ngga bisa abusing my skin. Kulit kan ngga bisa bohong. Kalau banyak minum kopi, kurang tidur, mukanya keliatan banget capek. Umur segini memperbaiki sel sudah susah," kata Sigi.

Melihat kondisi tersebut, Sigi memantapkan diri untuk berkomitmen membangun kebiasaan baik untuk merawat dan menjaga kesehatan kulit. Ditambah dengan olahraga yang lebih rajin dan memperhatikan makanan yang dikonsumsi.

Merasa lebih cantik

Sama seperti perempuan pada umumnya Sigi Wimala juga memilik tanda penuaan di wajahnya. Area mata menjadi area pertama yang dirasa memunculkan tanda penuaan, terlebih Sigi suka sekali tertawa dan tersenyum sehingga semakin mempertegas garis di mata.

"Garis itu ngga bisa dihindari. Kita bisa liat karakter orang dari garis-garis di wajah, apa dia suka ketawa, apa suka marah-marah. Aging itu bukan sesuatu yang bisa dihindari tapi bagaimana cara aging gracefully," kata Sigi.

Di usianya yang sekarang, Sigi mengaku lebih mencintai dirinya sendiri. Menurutnya, ketika seseorang sudah mencintai diri sendiri ia akan lebih percaya diri dan merasa lebih cantik. Secara fisik, mungkin seseorang akan lebih cantik di usia muda. Namun dari segi rasa, Sigi merasa di usianya yang jelang 40 itu justru baru merasakan kecantikan itu.