Fimela.com, Jakarta Menurut data U&A Study Deep Dive Indonesia 2022-Anti Acne Products, delapan dari sepuluh perempuan di Indonesia pernah mengalami jerawat setidaknya satu kali dalam sebulan. Keresahan ini diperkuat dengan “jerawat” yang menjadi tren pencarian masalah kulit terbanyak di mesin pencarian digital.
Lebih jauh lagi, semenjak pandemi kata kunci “maskne” alias mask acne telah naik sebanyak 7 kali lipat. Bahkan, setelah jerawat hilang bekas atau noda jerawat pun sangat mengganggu penampilan.
Dokter kulit dan content creator, dr. Danar Wicaksono,MSc., SpDV menjelaskan, jerawat adalah gangguan pada folikel rambut dan kelenjar minyak/sebum karena produksi sebum berlebih dan sumbatan muara kelenjar sehingga terjadi penumpukan sebum.
Advertisement
"Setelah itu bakteri penyebab jerawat (C.acnes) akan berkoloni pada sumbatan tersebut dan memperparah peradagangan yang sebenarnya sudah terjadi dari proses sebelumnya," ujarnya dalam acara virtual peluncuran Garnier Bright Complete Anti Acne Serum.
dr. Danar juga mengungkapkan jika jerawat dapat muncul dalam berbagai bentuk mulai dari yang ringan seperti komedo sampai yang parah menyerupai bisul namun bentuk paling sering biasanya ditandai dengan benjolan kecil berwarna kemerahan yang terkadang berisi nanah.
Beberapa kondisi yang memicu munculnya jerawat antara lain: faktor genetik, penyakit lain yang mendasari, hormon, penggunaan kosmetik, atau, makanmakanan tertentu, dan stress yang mempengaruhi gaya hidup seseorang.
Advertisement
Cara mengatasi jerawat dengan kandungan tepat
Sudah banyak cara mengatasi jerawat mulai dari alami hingga menggunakan produk skincare. dr. Danar mengatakan dalam memilih produk skincare haruslah dengan kandungan yang tepat agar bekerja maksimal. Untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya, bisa menggunakan produk serum dengan beberapa kandungan di bawah.
Salicylic Acid
Salicylic Acid memiliki kandungan anti-bacterial untuk melawa jerawatn dan mengurangi tumpukan minyak di wajah. Kandungan ini masuk ke dalam klasifikasi asam BHA yang dapat masuk ke dalam pori-pori kulit untuk membantu menghilangkan sumbatan pada pori-pori penyebab jerawat.
"Salicylic Acid ini dapat memiliki kemampuan membuka sumbatan, hingga bisa menghilangkan jerawat hingga noda bekasnya," paparnya.
AHA (Latic Acid)
Untuk mengeksfoliasi kulit wajah lebih lembut, AHA dapat mengangkat sel kulit mati. Sebab, menumpuknya sel kulit mati pada kulit sehingga akhirnya menyumbat pori-pori yang akan terjadinya jerawat.
"Perpaduan salicylic acid dan AHA mampu mengelupas bagian atas sehingga bisa sekaligus mengobati bekas nodanya," papar dr. Danar.
Vitamin C
Untuk mencerahkan kembali kulit wajah, dibutuhlah vitamin C karena mengandung antioxidant. "Vitamin C akan memodifikasi dari hormon enzim pigmentasi menjadi lebih cerah," paparnya.
Niacinamide
Kandungan ini dapat mencegah pigmentasi, mencerahkan, dan memperkuat skin barrier. "Niacinamide ini kecil-kecil cabe rawit, satu kandungan bisa menyelesaikan jerawat hingga nodanya karena memiliki efek inflamasi. Dan mengontrol produksi minyak di wajah lebih sedikit," katanya.
Kinerja vitamin C dilengkapi dengan niacinamide sebagai efek anti inflamasi yang dapat mengurasi peradangan.
All-in-one serum
Keempat kandungan tersebut pun telah tersedia pada produk terbaru Garnier Bright Complete Anti Acne merupakan serum dengan konsentrasi tertinggi pertama dengan kandungan 4% Vitamin C, Niacinamide, Salicylic Acid, dan AHA untuk melawan jerawat dan cepat cerahkan noda bekas jerawat
Hasil uji klinis Garnier Bright Complete Anti Acne dapat mengurangi 90% tanda jerawat dan cepat bersihkan noda bekas jerawat dengan pemakaian rutin pagi dan malam.
"Jadi hanya dalam satu serum sudah bisa digunakan untuk menghilangkan jerawat dan nodanya," papar Pandu Brodjonegoro, Brand General Manager Garnier Indonesia.
Nayana Tantri Dharsono, Head of Research & Innovation L’Oréal Indonesia juga menyampaikan jika serum ini diformulasi Bright Complete Anti Acne dengan 4% bahan aktif Salicylic Acid, AHA (Lactic Acid), Vitamin C, dan Niacinamide yang teruji klinis aman untuk digunakan sehari-hari ketika jerawat meradang atau untuk menyamarkan noda bekasnya.
"Salicylic Acid dan AHA akan berperan untuk melawan bakteri dan eksfoliasi, sedangkan Vitamin C dan Niacinamide akan menjadi antioksidan yang mencerahkan, menyamarkan kemerahan pada kulit, serta menjaga kekuatan skinbarrier. Serum ini telah diformulasikan dengan mempertimbangkan segala aspek kebutuhan konsumen sehingga menghasilkan tektstur yang ringan dan mudah menyerap sehingga tetap nyaman digunakan untuk kulit berminyak. Telah teruji klinis untuk mengurangi 90% tanda jerawat & cepat cerahkan noda bekas jerawat setelah penggunaan rutin 2 kali sehari,” jelasnya
Pandu menambahkan jika serum ini telah menggunakan lebih banyak formula ramah Lingkungan berbasis green science dengan formula hypoallergenic/allergy tested, non-comedogenic, dan tanpa penambahan paraben.
"Seluruh produk Garnier juga telah menerima persetujuan dari crueltyfree international. Produk Garnier juga telah teruji klinis sehingga aman digunakan untuk semua kalangan dan sesuai untuk kulit orang Indonesia,”tambah Pandu.
#women for women