5 Hal yang Mungkin Terjadi saat Kamu Memakai Masker Alami

Masker alami yang terbuat dari mayonnaise bisa melembabkan kulit wajah yang kering. Namun, jangan mengoleskannya sering-sering. Kandungan lemak dan minyaknya bisa menyumbat pori-pori wajah, membuat kulit semakin berminyak, dan bisa menimbulkan jerawat.

Lemon dipercaya bisa mencerahkan wajah dan meredakan jerawat. Namun, jangan mengoleskannya langsung ke kulit karena bisa membuat perih. Kadar keasamannya yang tinggi bisa membuat kulit iritasi dan menipis. Kulit yang semakin tipis akan mudah terbakar saat terpapar sinar matahari. Jika ingin membuat masker alami dari lemon, sebaiknya beri campuran air.

Baking soda yang berkhasiat mengurangi minyak berlebih di wajah dinilai bisa menyembuhkan jerawat. Namun, menjadikannya sebagai masker alami dan scrub wajah bisa membuat kulit terbakar. Sifatnya yang alkalin juga bisa menipiskan kulit dan membuat kotoran dan bakteri mudah menempel di kulit.

Alkohol bisa membersihkan wajah dan membuat kulit bebas minyak. Namun, jangan sembarangan mengoleskannya ke kulit jika tidak mau lapisan kulit semakin menipis. Menjadikan alkohol sebagai masker alami bisa menimbulkan rasa panas dan kemerahan pada kulit yang berakibat pada iritasi.

Bawang putih bersifat antioksidan yang bisa melawan radikal bebas. Penelitian menunjukkan bawang putih bisa membunuh bakteri penyebab jerawat. Namun, menjadikannya sebagai masker alami belum tentu cocok untuk semua orang. Pada kulit sensitif bisa menimbulkan luka bakar dan reaksi alergi. Sebaiknya, campurkan dengan bahan lain saat membuat masker alami.

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memilih bahan pembuat masker alami. Lakukan riset mendalam dan jangan sembarangan memilih bahan pembuat masker alami.

Ditulis oleh: Aulia Oktafia Mahmudah