Apa Penyebab Wajah Bruntusan yang Sering Terjadi? Cek Disini

Fimela.com, Jakarta Banyak perempuan tentu yang menginginkan wajah bersih dan sehat, terkadang ketika kita bercermin dan melihat ada benjolan kecil di sekitar wajah akan membuat kita tidak percaya diri. Benjolan kecil kecil di bagian wajah disebut sebagai bruntusan yang memiliki kondisi kulit tidak rata atau kasar.

Saat kita mengetahui ada area bruntusan di sekitar wajah tentu akan membuat kita tidak percaya diri dan mencari tahu penyebab nya, tetapi beberapa diantaranya beruntusan ini akan meredah seiring berjalannya waktu. Hal ini juga dapat disebabkan penggunaan produk perawatan yang tidak tepat atau kurang cocok.

Mengingat semua jenis kulit perempuan berbeda, tentu beberapa produk tidak akan cocok di jenis kulit masing masing. Terkadang beruntusan di wajah akan membuat sensasi yang gatal dan menyakitkan. Nah berikut beberapa penyebab beruntusan yang sering terjadi:

1. Menggunakan Masker Kain

Sakit - Vania — Ilustrasi Sakit/https://unsplash.com/Engin Akyurt

Pada masa pandemi sekarang tentu banyak sekali jenis masker yang dijual, Ketika kamu menggunakan masker kain biasanya akan melihat lebih banyak bruntusan di bagian dagu, rahang, dan pipi.

Ternyata semua keringat, minyak, bakteri dan kelembapan yang terperangkap di bawah penutup wajah akan membuatnya berkembang biak dan dapat menjadi jerawat. Alangkah baiknya jika kamu ingin keluar rumah pilih masker yang dapat menyerap keringat dan rajinlah untuk mengganti masker.

2. Tidak Membersihkan Wajah dengan Baik

Apakah kamu cara membersihkan wajah? Setelah menggunakan make up hindari mencuci muka secara langsung. Ada beberapa cara untuk membersikan wajah agar menjadi lebih bersih, seperti menggunakan micellar water atau beberapa produk penghapus make up.

3. Tidak Bersih Saat Mencuci Muka

Mencuci Muka secara Teratur — Ilustrasi Mencuci Muka Credit: pexels.com/Ora

Ternyata jika kita ingin mencuci muka atau membersihkan wajah ada beberapa staf yang perlu diperhatikan, seperti kamu mencuci tangan terlebih dahulu, menggunakan produk cuci muka yang sesuai, gerakan mencuci muka yang baik dan Bilas hingga bersih.

Pada siang hari saat kita menggunakan make up tentu kotoran, minyak akan menumpuk di kulit kita, hal ini tentu akan membuat kita perlu membersihkan wajah sebelum tidur. Jika kamu tidak mencuci muka sebelum tidur maka semua kotoran wajah akan dipindahkan ke sarung bantal yang akan ditransfer kembali ke wajah kita.

4. Kurang Tidur

Tidur - Vania — Ilustrasi Tidur/https://unsplash.com/Kinga Cichewicz

Ingat salah satu pemicu jerawat maupun beruntusan pada wajah adalah kurangnya tidur, jika pada malam hari kamu tidak memiliki aktivitas atau pekerjaan yang mengharuskan bekerja di malam haru sebaiknya gunakan waktu tersebut untuk tidur lebih awal.

Tidak cukup tidur berarti tubuh kita akan terpapar kortisol tingkat tinggi yang terus menerus dan dapat memicu jerawat, padahal tidur merupakan salah satu waktu terbaik untuk istirahat, perbaikan dan kadar kortisol akan menurun.

5. Penggunaan Face Scrub

Berlebihan dalam Menggunakan Face Scrub — Ilustrasi Penggunaan Face Scrub Credit: unsplash.com/Polina

Apakah kamu sering menggunakan face scrub untuk membersihkan wajah Ternyata penggunaan face scrub itu dianggap kurang baik atau justru akan memperburuk wajah.

Mungkin ketika kita jarang melakukan eksfoliasi akan menyebabkan beruntusan atau bahkan jerawat, akan tetapi jika kita terlalu sering menggosok kulit dengan eksfoliasi tentu akan membuat kulit kita semakin kasar. Ada baiknya sekarang untuk mengurangi penggunaan face scrub dan ganti dengan eksfolisi serum atau beberapa toner lainnya.

6. Penggunaan Produk yang Tidak Cocok

skincare-kezo — ilustrasi jerawat/LightField Studios/shutterstock

Kamu perlu tahu bahwa jenis kulit yang kamu miliki akan berbeda dengan teman teman lain, jika kamu merasa mereka memiliki kulit yang sehat mungkin produk perawatan mereka tepat. Akan tetapi jika kamu mengalami adanya masalah pada wajah saat menggunakan produk perawatan yang sama hal ini menandakan bahwa kamu tidak cocok menggunakan produk atau bahan tersebut.

7. Produk Rambut yang Menyumbat Pori-Pori

Rambut - Vania — Ilustrasi Rambut/https://unsplash.com/Vladislav Muslakov

Beberapa bahan pelembap dan Sulfat yang dapat menyebabkan pori-pori tersumbat yang termasuk dalam produk perawatan kulit juga sering kita temukan di shampo, conditioner, dan formula rambut lainnya. Ternyata timbulnya beruntusan juga dapat disebabkan oleh penggunaan produk rambut yang tidak tepat, saat kita keramas beberapa produk dari rambut biasanya akan diserap ke dalam pori-porii tubuh dan dapat menyumbat nya.

8. Diet

tubuh langsing diet — ilustrasi perempuan sehat olahraga/photo created by senivpetro - www.freepik.com

Diet memang baik untuk kesehatan tubuh, apalagi hal ini akan buat kita untuk memperhatikan kesehatan serta menjaga pola makan. Tetapi beberapa orang akan memiliki reaksi terhadap produk susu, gula, atau jenis makanan lainnya yang dapat mempengaruhi kulit sepenuhnya. Jika kamu sedang diet dan mengalami beberapa gejala seperti wajah beruntusan atau memanas ada baiknya untuk konsultasi dengan dokter kulit agar mengetahui penyebab dan mendapatkan cara untuk mengatasinya.

9. Stres

Fokus pada Masalah atau Fokus pada Emosi — Ilustrasi Stres Credit: pexels.com/Andrea

Stres ternyata dapat menyebabkan beruntusan dan jerawat, saat kamu berada di bawah tekanan untuk kulit akan menghasilkan hormon stres, termasuk kortisol, yang dapat merangsang kelenjar minyak untuk membuat testosteron.

Saat kamu mengalami stres ternyata dapat meningkatkan produksi minyak adanya penyumbatan di Pori Pori hal yang perlu kamu lakukan yaitu berolahraga secara teratur dan ber mediasi untuk membantu meringankan stress yang kamu alami.

Bruntusan pada wajah terkadang buat kita kurang percaya diri, setiap perempuan tentu menginginkan kulit yang sehat dan bersih. ketika kamu mengalami beruntusan ada baiknya untuk mencari perawatan yang tepat dan menggunakan produk yang sesuai dengan jenis kulit.