Atasi Double Chin dengan Teknologi Tercanggih

Fimela.com, Jakarta Bukan hanya jerawat atau wajah tidak glowing, melainkan double chin atau dagu berlipat menjadi masalah yang perlu diatasi karena membuat tidak percaya diri. Maka tak heran jika berfoto, banyak orang terutama perempuan menghindari angle foto dari bawah.

Double chin yang juga disebut dengan  lemak submental ini ternyata bukan hanya terjadi karena masalah berat badan yang berlebih. Melainkan ada beberapa faktor penyebab masalah ini.  

Kata Founder dan Director Gloskin Aesthetic Clinic, Dr. Nanang Masrani mengatakan memang double chin ini terjadi karena lapisan lemak berlebih dan kulit yang mengendur, namun ada beberapa faktor penyebabnya seperti usia dan genetik. Usia karena  mulai kehilangan elastisitas seiring bertambahnya usia.

Alhasil, kulit mengendur dan dapat menyebabkan dagu berlipat. Diet tinggi kalori, makanan olahan, dan lemak tak sehat dapat memengaruhi penambahan berat badan dan dagu berlipat.

Lalu genetika memiliki peran penting munculnya dagu berlipat. Terutama riwayat keluarga dengan elastisitas kulit rendah.

"Postur tubuh yang kurang baik dapat melemahkan otot-otot leher dan dagu. Ini dapat menyebabkan dagu berlipat dari waktu ke waktu, karena kulit di sekitar kehilangan elastisitas saat otot tidak digunakan," ujarnya.