7 Penyebab Ketiak Hitam dan Gatal yang Jarang Disadari Beserta Cara Mengatasinya

Cukur bulu ketiak — Ilustrasi/copyright shutterstock.com/goffkein.pro

Fimela.com, Jakarta Memiliki ketiak yang bersih dan putih merupakan dambaan setiap orang, apalagi perempuan. Dengan memiliki ketiak yang bersih, kamu pun bisa menjadi lebih percaya diri bila mengangkat tangan apalagi ketika memakai baju yang terbuka.

Namun, bagaimana jika kamu justru mengalami masalah ketiak hitam dan gatal? Masalah ini tidak hanya membuatmu merasa tidak nyaman tapi juga mengganggu. Banyak hal yang jadi penyebab kulit ketiak menjadi hitam gatal. Bisa jadi karena masalah alergi hingga kebiasaan mencukur bulu di ketiak yang salah.

Umumnya, ketiak hitam dan gatal disebabkan oleh iritasi kulit karena adanya gesekan yang bisa disebabkan oleh tindakan saat mencukur ketiak atau karena mengenakan pakaian yang kasar.

Untuk lebih jelasnya, berikut Fimela.com kali ini akan mengulas 5 penyebab ketiak hitam dan gatal yang jarang disadari beserta cara mengatasinya. Dilansir dari beragam sumber, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

TERKAIT: Cara Mengatasi Kebiasaan Anak Mengompol Di Malam Hari, Pelajari Penyebab dan Alasan Dibalik Kebiasaan Ini

TERKAIT: Cara Membangun Masa Kecil yang Bahagia, Pahami Hal Penting yang Dibutuhkan Anak Bukan Sekadar Prestasi

TERKAIT: Gangguan Mental pada Remaja, Faktor Dibalik Penyebab Utama Stres pada Remaja dan Risiko yang Harus Diketahui

Penyebab Ketiak Hitam dan Gatal

1. Sabun dengan pewangi

Ada banyak sabun yang bisa menyebabkan gatal di ketiak, entah itu sabun mandi, sabun cuci baju alias deterjen atau bisa juga pewangi baju. Pewangi pada sabun yang menempel pada baju bisa menyebabkan iritasi pada kulit sensitif seperti kulit ketiak. Sebaiknya gunakan deterjen atau sabun mandi yang tidak punya wewangian yang menyengat dan banyak.

2. Bahan baju atau baju terlalu ketat

Bahan baju yang kasar di kulit bisa menyebabkan rasa gatal, terutama di bagian kulit tipis dan sensitif seperti di ketiak. Pilih bahan-bahan baju yang nyaman dan lembut di kulit sebelum membelinya. Pakai juga baju yang tidak ketat, karena kain yang terlalu ketat akan menggesek kulit ketiak sehingga menyebabkan gatal dan iritasi.

3. Bekas mencukur

Ketika kamu baru saja mencukur rambut ketiak, wajar jika esok harinya kamu merasa ada yang gatal, karena rambut yang tumbuh menyebabkan permukaan kulit kasar dan menimbulkan gatal. Terkadang iritasi di kulit setelah bercukur juga bisa menimbulkan gatal.

4. Kurang menjaga kebersihan

Kemungkinan kamu tidak menjaga kebersihan tubuh dengan baik. Ada kalanya mandi hanya satu kali, menyebabkan penumpukan bakteri di badan, apalagi di ketiak. Pada akhirnya tubuh yang tidak bersih menimbulkan penyakit kulit.

5. Intertrigo

Intertrigo merupakan ruam yang terdapat pada lipatan-lipatan kulit. Termasuk pada ketiak. Kulit akan memerah, gatal, dan kulit bisa mengelupas atau juga retak. Selain itu, kulit ketiak mengeluarkan bau yang tidak sedap.

6. Deodoran yang mengandung alkohol

Pemilik kulit ketiak sensitif, sebaiknya berhati-hati dalam memilih deodoran. Pasalnya, kandungan pada deodoran yang melibatkan alkohol juga bisa menjadi penyebab munculnya iritasi dan rasa gatal pada ketiak.

Jika mengalami hal ini, sebaiknya kamu beralih ke deodoran yang diformulasikan untuk kulit sensitif. Atau, cobalah untuk menggunakan deodoran dari bahan alami.

7. Kurang memberikan kelembapan

Waxing, mencukur, dan eksfoliasi dapat membuat kulit ketiak kering dan kusam. Sehingga penting untuk tetap memastikan ketiak tetap lembap dan mengurangi produksi keringat berlebih. Oleskan body lotion sebagai pelembap di area ketika setiap habis mandi.

Cara Mengatasi Ketiak Hitam dan Gatal dengan Bahan Alami

1. Kompres dengan Es Batu

Es batu bisa mengurangi iritasi pada kulit ketiak. Memberikan efek menenangkan. Kamu juga lebih rileks. Selain itu es batu juga lebih aman bagi kulit.

2. Irisan Lemon

Untuk mengusir jamur yang berkeliaran di kulit ketiak, gunakan irisan lemon. Caranya cukup iris lemon, lalu letakkan di area yang gatal. Tak hanya itu, lemon juga bisa menjadi alternatif deodoran alami.

3. Minyak Almond

Minyak almond mengandung antioksidan tinggi yang mudah diserap kulit sehingga membantu regenerasi kulit sekaligus membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang tertinggal di permukaan ketiak yang menyebabkannya hitam.

Cara penggunaannya pun mudah, kamu hanya perlu mengoleskan minyak almond pada ketiak dan biarkan hingga 15 menit. Lalu, ambil kain halus dan rendam dengan air hangat, gosokkan pada ketiak untuk mengakat sel-sel kulit mati di kulit ketiak. Setelahnya bilas bersih.

Dianjurkan agar kamu melakukannya rutin setiap hari untuk menutrisi kulit dan mencerahkan kulit ketiak hitam secara alami.

4. Minyak Kayu Putih

Minyak kayu putih mungkin selama ini hanya dikenal fungsinya sebagai minyak untuk masuk angin, menghangatkan badan atau meredakan mual dan muntah. Namun ternyata minyak kayu putih punya fungsi tak terduga bisa memutihkan kulit ketiak.

Caranya mudah saja, kamu hanya perlu membersihkan ketiak dan mengeringkannya dengan handuk. Lalu, oleskan minyak kayu putih secukupnya di kulit ketiak yang hitam.

Biarkan selama 15 menit, kemudian ambil kain atau handuk dengan permukaan halus, basahi dengan air hangat dan gosok perlahan pada ketika untuk membersihkan ketiak dan mengangkat sel-sel kulit mati yang hitam. Terakhir, bilas bersih dan keringkan ketiak. Lakukan setiap hari untuk hasil yang lebih baik.

5. Kentang

Kentang memiliki komponen serat dan vitamin C yang ternyata mampu mengangkat sel-sel kulit mati sehingga bisa mencerahkan kulit secara alami jika dilakukan dengan rutin.

Caranya mudah, cukup ambil satu kentang kecil, kupas dan parut secukupnya lalu gosokkan pada ketiak. Diamkan parutan kentang berada di ketiak hingga kurang lebih 15 menit dan bilas bersih. Lakukan sehari sekali sebelum tidur, jika memungkinkan lakukan dua kali sehari untuk melihat hasilnya segera.