9 Penyebab Telapak Tangan Kasar dan Cara Merawatnya dengan Mudah

Selama beberapa bulan di musim dingin, biasanya akan membuat kulit kamu menjadi lebih kering, perubahan iklim, saat cuaca dingin juga akan memuat telapak kamu kasar. Namun, saat musim sudah kembali normal atau panas kelembabpan kulit akan terjaga.

2. Kondisi Tempat Kerja

Kondisi tempat kerja menjadi salah satu penyebab telapak tangan kering. Mungkin beberapa orang yang memiliki pekerjaan dan membutuhkan cuci tangan yang ekstensif, seperti perawat, dokter, ataupun guru. Sebagian orang yang memiliki pekerjaan dengan terpapar bahan kimia atau iritasi keras lainnya, juga menjadi penyebab utama telapak tangan kasar.

Beberapa kondisi medis juga akan menyebabkan tangan kering dan membuat seseorang mengalami risiko telapak tangan kasar. Beberapa orang yang menderita autoimun, seperti diabetes, maupun penurunan sirkulasi darah ke tangan.

4. Hindari Pemakaian Sabun Berlebih

Pembersih seperti beberapa sabun tentu akan membuat tangan kamu terlihat sangat bersih saat mengering. Namun, alangkah baiknya jika kamu selalu memperhatikan komposisi dari pembuatan sabun tersebut. Jauhi beberapa sabun yang mengandung parfum, pengawet, dan sulfat. Beberapa formulasi berbusa dan antibakteri juga rentan terhadap pengupasan kulit dari minyak dan lemak alami yang akan melindungi lapisan luar.

Mungkin kamu sering melihat di beberapa tempat mall maupun restoran yang selalu menyediakan pengering tangan di dekat wastafel. Pengering tangan atau udara panas yang keluar ternyata dapat membahayakan kulit. Panas dan kelembabpan udara yang rendah akan bertindak sebagai bahan pengering di tangan kamu.

6. Pengelupasan

Mungkin kamu sudah taka sing lagi jika kulit kita akan mengelupas sendirinya. Meskipun hal ini sering dianggap remeh oleh sebagian orang, ternyata hal ini akan membuat kulit tangan kamu rentan terhadap kerusakan.

Seiring bertambahnya usia, maka kulit akan kehilangan komponen structural (kolagen, elastin, asam hialuronat, dan lainnya) hal ini sebenarnya akan membuat kulit kamu menjadi kenyal dan kuat. Tetapi jika beberapa komponen di atas rusak, maka fungsi penghalang kulit kamu akan tidak bertahan lama. Produksi minyak alami daam tubuh dengan seiring bertambahnya usia, tentu akan menyebabkan retakan dan garis-garis halus.

8. Terlalu Sering Cuci Tangan

Meskpun kebersihan salah satu keharusan agar kita terhindari dari beberapa penyakit. Namun, bagaimana bila kamu menggosok dan membuat perbedaan besar bagi mikrobioma kulit. Jika kamu mencuci tangan menggunakan air panas maka akan menghilangkan inyak dan lipid alami dari kulit kamu.

9. Eksim

Eksim tangan maupun dermatitis tangan sering ditandai dengan adanya kemerahan, melepuh, pecah-pecah, mengelupas, dan gatal pada telapak tangan. Tetapi hal ini merupakan area umum yang sering kamu alami pada flare-up jika menderita eksim.

• Moisturize : Melembapakan sangat membantu kulit kamu yang kering dan kasar. Hal ini juga perlu kamu lakukan secara berulang-ulang agar mengembalikkan bakteri sehat, maupun mikrobioma.
• Cuci Tangan yang Baik : Tentu kamu harus mengetahui cara mencuci tangan yang baik dan benar. Carilah sabun yang cocok untuk menenangkan dan menghidrasi, dan oleskan pelembab setelah mencuci tangan.
• Sabun yang Menghidrasi : Sabun yang baik yaitu tanpa kandungan sulfat keras seperti natrium lauril sulfat, hal ini tentu dapat merusak dan penghalang kulit. Padahal banyak sabun tangan yang memiliki bahan menenagkan dan menghidrasi seperti susu, lidah buaya, madu, dan oatmeal. Tentu hal ini juga akan mengembalikan penghalamng dan menggembalikan pH ke kisaran normal.

Perlu kamu tahu bahwa telapak tangan kasar adalah salah satu hal normal dan wajar yang terjadi oleh setiap orang. Hal ini juga bukan menunjukan masalah yang serius, jadi kamu tidak perlu khawatir. Rajinlah untuk menggunakan pelembab dan pilih sabun yang tepat.