3 Manfaat Kandungan Salicylic Acid dan Dampaknya untuk Kulit Berjerawat

1. Mengontrol Minyak

Salicylic acid yang merupakan kandungan bahan aktif pada skincare ini, memiliki manfaat yang bisa membantu mengontrol minyak di kulit wajah. Karena penggunaan makeup sehari-hari dan juga karena kulit terlalu dehidrasi, bisa menyebabkan kulit menjadi lebih berminyak.

Jerawat bisa disebabkan karena banyak faktor. Salah satunya adalah karena minyak yang terlalu banyak pada wajah, membuat pori-pori menjadi tersumbat, dan memicu munculnya jerawat yang meradang. Untuk membantu mengontrol minyak, gunakanlah produk perawatan kulit wajah yang memiliki kandungan salicylic acid.

2. Membersihkan Komedo

Salicylic acid adalah kandungan yang sangat baik digunakan untuk membantu mengatasi jerawat. Jerawat bisa saja disebabkan karena adanya komedo di wajah. Komedo di wajah terdiri dari dua jenis yaitu komedo hitam dan komedo putih. Komedo ini terjadi di kulit wajah akibat penumpukan kotoran di pori-pori.

Kandungan salicylic acid ini terdapat pada produk perawatan kulit wajah, yang paling banyak ditemui pada sabun cuci wajah. Kandungan ini bisa membantu membersihkan debu, kotoran dan riasan yang ada di kulit wajah, yang bisa memicu komedo di wajah.

3. Meregenerasi Kulit

Kandungan salicylic acid biasanya juga terdapat pada produk perawatan kulit yang berupa toner. Pada umumnya, toner digunakan untuk membantu mengangkat sisa kotoran di wajah, setelah kamu membersihkan wajah dengan sabun wajah. Kandungan ini bisa membantu toner bekerja secara efektif, pada saat mengangkat sisa kotoran di wajah, dan juga membantu mengangkat sel-sel kulit mati di wajah. Setelah sel kulit mati di wajah terangkat, hal ini akan membantu merangsang kulit untuk meregenerasi menjadi kulit yang baru.

Kandungan bahan aktif yang berupa salicylic acid adalah kandungan yang bagus untuk membantu mengatasi jerawat. Walaupun memiliki manfaat yang baik untuk jerawat, namun ternyata kandungan ini juga memiliki efek samping untuk kulit wajah. Kandungan ini merupakan eksfoliator, yang bisa membantu mengangkat sel kulit mati, dan juga membantu membersihkan pori-pori yang terdalam.

Jika produk yang memiliki kandungan salicylic acid digunakan secara berlebihan, maka kulit akan menjadi iritasi, menipis, kering dan menyebabkan kerutan. Menurut anjuran dari produk yang memiliki kandungan salicylic acid, produk ini harus digunakan maksimal tiga kali sehari, untuk membantu mengurangi iritasi pada kulit.

Salicylic acid merupakan kandungan bahan aktif skincare, yang termasuk zat asam yang keras. Sehingga produk perawatan kulit wajah yang mengandung salicylic acid, sangat tidak boleh digunakan untuk ibu yang sedang mangandung, atau ibu yang sedang menyusui. Kandungan ini bisa diserap dan sangat berbahaya untuk janin yang ada di dalam perut, dan juga untuk bayi yang sedang meminum ASI.