Merayakan Kebebasan Perempuan dari Standar Kecantikan di HUT ke-75 RI

Merayakan Kebebasan Perempuan Indonesia dari Standar Kecantikan di HUT RI ke-75 — Setiap perempuan memiliki cantiknya masing-masing, Base Skincare mengajak kamu merayakan kebebasan dari standar kecantikan ideal (Foto: Base Skincare)

Fimela.com, Jakarta Kata siapa cantik itu harus putih? Setiap perempuan bisa tampil cantik dengan caranya masing-masing. Di HUT ke-75 RI sudah saatnya perempuan Indonesia bisa merdeka dari standar kecantikan yang selama ini dibangun.

Sebagai merek skincare lokal berbasis teknologi, Base mengajak seluruh perempuan Indonesia untuk memerdekakan diri dari konsep kecantikan ideal dengan lebih percaya diri dan merangkul keanekaragaman. Dalam kampanye #beBaSEkspresi, perempuan Indonesia diajak menyuarakan kebebasan dari standar kecantikan ideal dan menyuarakan kenyamanan dengan keunikan masing-masing.

Yang dibutuhkan perempuan Indonesia adalah memahami kebutuhan jenis kulitnya. Dengan demikian bisa menggunakan produk skincare yang memang benar-benar tepat.

Base sendiri menyadari bahwa kebutuhan kulit setiap perempuan itu berbeda. Sehingga ia menggunakan teknologi untuk menghadirkan personalisasi skincare yang turut mempromosikan keragaman perempuan Indonesia. Apapun warna kulit, bentuk tubuh, atau bahwa jenis rambut agar bisa tampil percaya diri.

Ilustrasi yang menggambarkan kebebasan

Melalui kampanye #beBASEkspresi yang digaungkan di media sosial, Base menggandeng 10 perempuan muda dari berbagai latar belakang pendidikan, profesi, budaya, karakter dan kecantikan yang beragam. Mereka akan merepresentasi keunikan dan kecantikan perempuan Indonesia yang berdaya serta berbagi pendapat tentang pentingnya menjadi diri sendiri dan mengekspresikan diri menurut sudut pandang pribadi mereka.

Dua seniman berbakat pun, Sekar Putri dan Nadya Noor, dipercaya untuk mengilustrasikan keanekaragaman perempuan dan kebebasan berekspresi pada kaus eksklusif. Kaus ramah lingkungan ini dibuat dari serat bambu yang didukung oleh merek Liberty Fashion.

Kaus ini memiliki ilustrasi berjudul "Freedom to be Ourselves" dari Sekar Putri. Menggambarkan ekspresi diri yang autentik, serta keunikan perempuan dengan gayanya masing-masing yang selalu berbagi dengan orang-orang di sekitarnya. Sedangkan karyanya dengan judul “Victory is Contagious” menunjukkan banyak perempuan menari dengan bebas, mata tertutup, sambil menginspirasi orang-orang di sekitarnya untuk turut merayakan keanekaragaman.

Sementara, Nadya Noor menggambarkan keanekaragaman budaya Indonesia melalui “The Beauty from Sabang to Merauke”. Ilustrasinya ini memperlihatkan kecantikan dan keunikan perempuan Indonesia yang khas dari berbagai daerah.