Personalisasi Produk Skincare Sesuai Kebutuhan Berbasis Teknologi

Base Skincare, Personalisasi Produk Skincare Sesuai Kebutuhan Kulit Berbasis Teknologi — Base Skincare hadir dengan memberikan layanan personalisasi skincare bagi masing-masing orang (Foto: Base Skincare)

Fimela.com, Jakarta Banyaknya skincare lokal di Indonesia memberikan opsi kepada kita untuk merawat kulit. Namun, banyak orang merasa bingung untuk menggunakan produk skincare yang tepat.

Selain itu, harga mahal ternyata tidak menjamin kualitas dan belum tentu cocok untuk kulit masing-masing orang. Sehingga seseorang harus melakukan semacam trial and error hingga menemukan produk skincare yang tepat.

Kini, produk skincare bisa disesuaikan dengan masing-masing kebutuhan dan masalah kulit. Adalah Base Skincare yang menjadi merek kecantikan lokal berbasis teknologi. Melalui skin test yang dilakukan laman depan situsnya, Base Skincare menawarkan personalisasi skincare yang benar-benar spesifik sesuai dengan jenis kulit, skin goals, dan gaya hidup masing-masing.

“Kecantikan itu personal dan berbeda satu dari yang lainnya. Dengan BASE, kami ingin mendorong prinsip tersebut—bahwa setiap orang unik—dengan memberikan kebutuhan yang memang khusus untuk keunikan mereka. Berkat data dan teknologi, proses penemuan kebutuhannya kami simplify, supaya mereka tidak menghabiskan waktu untuk trial and error dengan berbagai macam produk,” ujar Yaumi selaku Chief Executive Officer BASE.

Melakukan skin test dan peracikan produk secara personal

Base Skincare, Personalisasi Produk Perawatan Kulit Sesuai Kebutuhan Berbasis Teknologi — Base Skincare hadir dengan memberikan layanan personalisasi skincare bagi masing-masing orang (Foto: Base Skincare)

Di dalam skin test, kamu akan ditanya perihal kondisi kulit saat ini, kondisi kulit yang diinginkan, dan kebiasaan sehari-hari dalam beraktivitas. Dari data yang didapat, algoritma di balik teknologi Based akan memformulasikan bahan-bahan apa saja yang diperlukan untuk mengatasi masalah dan memenuhi kebutuhan kulit. Selain informasi kandungan yang tepat, kamu juga akan mendapatkan rekomendasi gaya hidup yang sesuai untuk memaksimalkan kinerja skincare yang digunakan.

Kemudian Base Skincare akan meracik setiap kandungan ke dalam produk. Sehingga setiap orang nantinya bisa mendapatkan racikan yang berbeda dalam rangkaian produk skincare-nya.

Meski harus meracik satu persatu, tidak butuh waktu lama bagi Base Skincare untuk menghasilkan produk yang sesuai bagi setiap konsumen. Butuh waktu sekitar lima hingga tujuh hari untuk membuat poduk skincare dan dikirimkan ke konsumen. Hanya saja, jika kamu memiliki permasalah kulit yang lebih sulit dan spesifik, akan ada kemungkinan untuk meracik dari awal. Sehingga butuh waktu sekitar 3-6 bulan untuk dilakukan kembali pengujian bahan secara klinis.

Menyasar pada pasar milennial dan Gen Z, Base Skincare memang baru menghadirkan produk mendasar yang ada pada rangkaian skincare. Seperti pembersih, toner, dan pelembap. Target pasar ini dinilai menjadi segmen yang baru mengenal perawatan kulit. Sehingga bukan hanya memberikan produk yang sesuai melainkan juga edukasi perawatan kulit kepada masyarakat.

Secara garis besar, bahan baku yang digunakan Base Skincare untuk membuat produknya berasal dari tanaman. Sehingga cukup aman digunakan karena telah dilakukan uji klinis dan diversifikasi oleh BPOM.

Mengingat adanya faktor perubahan gaya hidup, penambahan usia, dan regenerasi kulit, membuat kebutuhan skincare pun menjadi berubah. Sehingga skin test sebenarnya bisa dilakukan berulang untuk mendapatkan rekomendasi produk yang lebih tepat dan sesuai dengan kondisi kulit terkini.

Survey dan Refund

View this post on Instagram

A post shared by Base (@itsmybase) on Mar 30, 2020 at 4:05am PDT

Setelah dua minggu pemakaian, kamu akan diminta untuk mengisi survey terkait hasil penggunaan skincare yang dikirimkan. Sehingga Base Skincare bisa mengetahui apakah ada efek negatif yang timbul dari penggunaan skincare? Sejauh mana kandungan tersebut bekerja? Dan apakah skincar tersebut cukup efektif mengatasi masalah kulitmu.

Base Skincare pun menyarankan untuk melakukan pengujian terhadap beberapa bagian sensitif sebelum digunakan menyeluruh. Hal ini untuk memastikan bahwa produk tersebut tidak menimbulkan efek negatif pada kulit.

Base Skincare belum memilih untuk bekerja sama dengan ritel. Sehingga memudahkan kamu untuk berkonsultasi atau melakukan refund jika memang ada kandungan pada produk skincare yang digunakan tidak cocok.

Ke depannya, Base Skincare akan mengembangkan produknya pada formula serum, sheet mask, dan sunscreen. Sehingga masyarakat Indonesia bisa mendapatkan rangkaian produk skincare secara utuh dan sesuai dengan kebutuhan kulitnya.