Fimela.com, Jakarta Tidak ada yang akan memengaruhi senyumanmu lebih dari penampilan gigi. Gigi yang terdapat noda atau gigi yang menguning dapat membuatmu menahan senyum dan tawa. Tentunya, ini akan membuatmu tidak leluasa untuk mengeluarkan segala emosi. Gigi yang berubah warna tentu disebabkan berbagai faktor. Penyebab yang paling jelas adalah makanan dan minuman berwarna gelap. Contohnya, anggur merah, kopi, cola, teh, dan bahkan beberapa yang kurang umum disebutkan, seperti berry dan saus tomat.
"Residu dari makanan dan minuman itu menempel pada gigi, menyebabkan apa yang dikenal sebagai noda ekstrinsik atau noda pada permukaan," jelas Kevin B. Sands, DDS, dokter gigi selebriti di Beverly Hills. Perlu kamu ketahui bahwa tembakau juga dapat menyebabkan perubahan pada warna gigi.
Advertisement
BACA JUGA
Menurut Maryam Bakhtiyari, DDS, seorang dokter gigi di California, di luar faktor-faktor penyebab perubahan warna pada gigi yang sudah disebutkan, ada satu penyebab yang tidak dapat dihindari, yaitu penuaan. Ini menjadi salah satu penyebab utamnya. Oleh karena itu, para dokter gigi menemukan cara-cara terbaik untuk mengembalikan warna gigi yang dilansir dari realsimple.com. Berikut cara-caranya yang bisa kamu coba untuk diterapkan.
Advertisement
Mengunyah buah dan sayuran yang renyah
“Mengunyah buah-buahan atau sayuran mentah dan renyah secara mekanis dapat menghilangkan makanan dan bakteri dari gigi dan mulut sambil menggosok noda permukaan untuk mencegah munculnya gigi yang kusam dan menguning,” kata Marc Lowenberg, DDS, dokter gigi kosmetik di Lowenberg, New York.
Kamu bisa mencoba konsumsi apel, lobak, seledri, kangkung, dan wortel. Meskipun tidak memberikan hasil yang cepat tetapi ini adalah cara yang sangat efektif untuk menjaga agar noda tidak terbentuk.
Gunakan pasta gigi pemutih
Pasta gigi pemutih sudah tersebar banyak di pasaran dan semua dokter gigi sepakat bahwa ini akan berhasil tetapi pasta gigi pemutih hanya akan menghilangkan noda permukaan, dan tidak benar-benar mengubah warna gigi. Dengan kata lain, jika gigi mulai terlihat kekuningan seiring usia, pasta gigi pemutih mungkin tidak banyak membantu. Dr. Lowenberg. menyaraknkan untuk menggunakan pasta gigi ini minimal satu kali setiap hari untuk mencegah noda menumpuk.
Kamu bisa coba gunakan pasta gigi Colgate Optic White Renewal yang mengandung tiga persen hidrogen peroksida untuk membantu menghilangkan noda kuning atau pasta gigi Hello Antiplaque + Whitening.
Gunakan strip pemutih
Strip tempel ini mengandung hidrogen peroksida, yaitu zat pemutih yang digunakan dalam banyak perawatan pemutihan profesional. “Strip ini mengandung persentase hidrogen peroksida yang lebih lemah dan tidak terisolasi pada gigi. Kamu harus menggunakannya cukup lama untuk memberikan hasil yang nyata," ujar Dr. Lowenberg. Strip pemutih merupakan pilihan yang efektif namun harganya terjangkau.
Dr. Lowenberg juga merekomendasikan untuk memasangkan strip pemutih dengan pasta gigi pemutih untuk memaksimalkan hasilnya. Ingat, kamu harus mengikuti arahan produk dengan tepat. Strip yang terlalu sering digunakan dapat menyebabkan sensitivitas dan kerusakan pada enamel gigi. Rata-rata, strip pemutih hanya dapat digunakan selama jangka waktu dua minggu. Kamu bisa gunakan strip pemutih merek Crest yang terdapat di pasaran.
Peralatan pemutihan gigi profesional
Dalam hal ini, dokter gigi akan mengisi baki dengan gel pemutih berkekuatan profesional. Biasanya mengandung 10 hingga 22 persen karbamid peroksida. Menurut Dr. Bakhtiyari, proses ini bisa memakan waktu antara dua minggu hingga empat bulan untuk hasil yang efektif. Namun, peralatan ini bekerja ketika konsentrasi bahan pemutih aktif dalam opsi tingkat profesional tinggi yang berarti dapat mempengaruhi sensitivitas gigi.
Itulah beberapa cara untuk memutihkan gigi yang bisa kamu coba untuk diterapkan. Tertarik untuk mencobanya, Sahabat Fimela?
Penulis: Rafinda Eki Puspitasari
#ChangeMaker