Fimela.com, Jakarta Dry shampoo mulai populer karena dikenal sangat membantu bagi kamu yang malas keramas, namun rambut sudah benar-benar kotor. Setelah itu, banyak orang beranggapan bahwa sebenarnya dry shampoo itu buruk bagi rambut, benarkah?
Ketika digunakan dengan cara yang tepat, dry shampoo sebenarnya bisa membantu untuk meningkatkan volume dan tekstur rambut, terutama bagi kamu yang memiliki rambut sangat halus atau tipis dan cenderung rontok. Dilansir dari purewow.com, Sabtu (10/8/2019), berikut ini adalah cara tepat mengaplikasikan dry shampoo.
Advertisement
BACA JUGA
1. Aplikasikan pada helai rambut, bukan kulit kepala
Cara yang paling efektif untuk mengaplikasikan dry shampoo adalah pada bagian helai rambut, bukan kulit kepala. Berikan sedikit waktu agar produknya menyerap minyak di rambut, sebelum membersihkan kelebihannya.
2. Biarkan
Ini yang masih sering dilakukan oleh banyak orang dan ternyata tidak tepat. Setelah menggunakan dry shampoo, diamkan beberapa saat, jangan langsung menyisir rambut atau menggunakan produk tambahan lain di atasnya.
3. Jangan terlalu banyak menggunakannya
Menggunakan produk dry shampoo secara berlebihan adalah salah satu kesalahan paling umum yang masih banyak dilakukan sampai saat ini. Dry shampoo sebenarnya hanya boleh digunakan ketika kamu benar-benar tidak memiliki waktu untuk melakukan perawatan rambut.
Advertisement
Dry shampoo tidak memiliki akibat buruk untuk rambut ketika diaplikasikan dengan tepat
Terlalu banyak atau terlalu sering menggunakan dry shampoo dan tidak mencucinya akan membuat penumpukan residu di kulit kepala dan helai rambutmu. Penumpukan ini dapat menyumbat folikel yang pada akhirnya menghambat pertumbuhan rambut baru.
Untuk menghindari penumpukan tersebut, bersihkan rambut hingga kulit kepala secara rutin. Dengan pengaplikasian dan pembersihan yang tepat, dry shampoo sebenarnya bisa masuk ke dalam rutinitas kecantikanmu.
Saksikan video menarik setelah ini
#GrowFearless with FIMELA