Fimela.com, Jakarta Kate Middleton dikabarkan menjalani treatment kecantikan Baby Botox lewat postingan Instagram foto before-after dari Chief Medical Officer Dr. Medi Spa Clinic dokter Munir Somji. Spekulasi tersebut langsung mendapat respons Istana Kensington yang menyatakan tidak benar.
Sebuah pernyataan yang cukup jarang dilakukan Kensington menanggapi rumor Duchess of Cambridge Kate Middleton. Namun kali ini pihak Kerajaan Inggris dengan sigap mematikan isu tersebut pada The New York Post.
Postingan tersebut sudah dihapus, namun jejak digitalnya masih bisa dilacak. Dalam foto tersebut terdapat foto Kate dengan kerutan tipis dan di foto lainnya, kerutan nampak menghilang.
Advertisement
"Our Kate loves a bit of baby Botox," begitu penggalan caption yang ditulis panjang oleh akun @drmedispa. Bukti lain yang ditunjukkannya dari prosedur baby botox selain garis dahi yang menghalus adalah alis bagian tengah yang terangkat melansir dari Bazaar.
Advertisement
Klarifikasi Pihak Klinik Soal Baby Botox Kate Middleton
Untuk diketahui, Baby Botox pada dasarnya sama dengan Botox tradisional namun diberikan dalam dosis lebih ringan dengan hasil yang lebih alami. "Ini mencegah keriput dan berfungsi sebagai penyegaran pada kulit," ujar dokter gigi kosmetik dan spesialis kedokteran estetika Pamela Benito pada Byrdie.
Karena tidak sekeras Botox tradisional, Baby Botox dapat diterapkan pada lebih banyak area wajah untuk mengangkat dan mengencangkan. Meski secara samar, masih terlihat kerutan secara tipis yang bisa bergerak.
Manajer Pemasaran Dr. Medi Spa Sammy Curry juga mengklarifikasi jika postingan Somji bermaksud menunjukkan transformasi yang bisa didapat saat melakukan Baby Botox pada wajah. Namun pihaknya tidak dapat mengungkapkan apakah Kate Middleton menjadi salah satu klien mereka.