Fimela.com, Jakarta Jika biasanya puasa berkaitan dengan menahan lapar dan haus, tapi bagaimana jika puasa dihubungkan dengan skincare routine? ya, ternyata puasa juga bisa berlaku pada skincare routine yang rutin kamu lakukan.
Skin fasting sebenarnya merupakan cara para perempuan di Jepang yang menerapkan aturan pada kulitnya, cara ini dilakukan dengan dengan cara satu atau dua hari tanpa penggunaan skincare di wajah.
Hal ini juga berhubungan dengan proses regenerasi kulit yang terjadi secara berkala yaitu satu bulan sekali, sehingga akan membantu kulit dalam proses membuang racun atau detoksifikasi.
Advertisement
Advertisement
Skin fasting
Tapi ternyata, tidak semua kulit bisa melakukan skin fasting. Jika kamu memiliki jenis kulit berminyak, maka tidak menggunakan skincare apapun justru akan menjadikan kulit berjerawat. Atau bila kulitmu termasuk dalam kategori kering, maka tidak menggunakan moisturizer akan membuat kulit jadi bertambah kering bahkan mudah teriritasi.
Lalu jenis kulit apa yang cocok untuk melakukan skin fasting? Dalam hal ini, skin fasting sangat disarankan bagi kamu yang memiliki jenis kulit normal. Dengan melakukan skin fasting, maka kulit akan terminimalisir dengan penggunaan produk skincare atau kosmetik yang mengandung bahan kimia. Dengan cara ini maka kulit akan diberikan waktu untuk beristirahat sejenak dari formula-formula yang mampu merusak kulit.
Tapi pastikan kembali kondisi kulitmu sebelum melakukan skin fasting, karena tidak semua jenis kulit bisa menjalaninya.