Operasi Mata LASIK untuk Mata Minus

Normalnya, jarak pandang mata manusia mencapai 20 kaki atau sekitar 6 meter. Namun, jarak tersebut bisa berubah lebih pendek akibat paparan banyak faktor, peralatan elektronik seperti televisi, komputer dan telepon genggam misalnya. Nah, untuk mengatasi kondisi yang dinamakan sebagai miopi atau rabun jauh itu, operasi mata lasik menjadi salah satu alternatif yang tersedia.

Miopi atau gangguan penglihatan yang membuat jarak pandang seseorang menjadi lebih pendek diakibatkan oleh penurunan fungsi lensa dalam membiaskan cahaya tepat di retina. Oleh karena itu, re-shaping atau pembentukan ulang lensa agar dapat berfungsi normal diperlukan. Hal itu salah satunya dilakukan dengan prosedur operasi.

Mengutip situs webmd.com, operasi mata LASIK atau kependekan dari laser in-situ keratomileusis adalah prosedur yang sudah umum dilakukan untuk mengatasi gangguan penglihatan miopi, hypermetropia dan astigmatisma. Operasi ini dilakukan di bagian bening bola mata yang disebut kornea.

Betterhealth.vic.gov.au menambahkan bahwa 30% penderita rabun jauh atau mata minus memilih metode ini dibanding metode penyembuhan lainnya. Hal itu didasari oleh keuntungan yang diberikan prosedur ini, yang meliputi:

- Tidak menimbulkan rasa nyeri

- Tidak perlu waktu lama untuk merasakan keampuhan prosedur. Paling lama sehari setelah operasi dilakukan, penderita bisa langsung merasakan perbedaan.

- Tidak melibatkan proses jahit dan menimbulkan bekas luka

- Operasi LASIK membuat sebagian besar penderita miopi bisa bebas dari ketergangtungan terhadap kacamata atau lensa kontak.

Oleh Marintan Widi Lestari