Asma merupakan salah satu penyakit kronis yang diakibatkan oleh adanya gangguan pada saluran pernafasan. Meskipun telah diklaim sebagai penyakit yang tidak bisa disembuhkan, hal itu tidak berarti tidak ada sama sekali obat penyakit asma yang dapat mengurangi serangan yang muncul.
Dari berbagai metode pencegahan gejala asma agar tidak kambuh hingga mengurangi resiko yang terjadi, terapi vitamin D disebut sebagai salah satu yang efektif. Hal itu mengingat oleh medscape.com disebut bahwa kekurangan vitamin D bisa jadi salah satu penyebab timbulnya penyakit yang sering kali ditandai dengan sesak nafas ini.
Lalu apa sebenarnya hubungan vitamin D dan penyakit asma?
Advertisement
Melangsir ulang vitamindcouncil.org, vitamin D adalah nutrisi yang diproduksi tubuh apabila dalam keadaan terkena sinar matahari. Jadi, seseorang tidak akan mendapat asupan vitamin D yang cukup apabila tidak terpapar sinar matahari langsung.
Para peneliti percaya bahwa vitamin D merupakan salah satu faktor penting dalam penyakit asma. Hal itu didasarkan dari penemuan yang mengungkap kecenderungan penderita penyakit asma datang dari mereka yang kurang terpapar sinar matahari.
Selain itu, manfaat vitamin D dalam mengurangi peradangan yang terjadi pada tubuh juga menjadi alasan nutrisi ini diyakini bermanfaat sebagai obat penyakit asma. Gejala penyakit asma terjadi ketika faktor penyebab alergi menyerang mengakibatkan peradangan di seluruh jaringan pada saluran pernafasan.
Namun, apabila seorang penderita penyakit asma mendapatkan paparan sinar matahari cukup, resiko peradangan yang dapat terjadi akan berkurang. Dengan begitu gejala asma dapat dicegah.
Oleh : Marintan Widi Lestari
(vem/ver)