Ladies, infeksi HIV dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi. Apa saja sih ciri penyakit HIV itu?
Dilansir dari situs aidsmap.com, salah satu ciri penyakit HIV adalah terjadinya 'wasting syndrom' pada seseorang.
'Wasting syndrome' ini ditunjukkan dengan hilangnya masa tubuh seseorang dalam waktu yang sangat singkat, dan jumlah masa tubuh yang hilang pun tak main-main, bisa mencapai 10% dari masa tubuh normal, Ladies!
Advertisement
Mengapa 'wasting syndrom' terjadi?
Ada 5 penyebab terjadinya 'wasting syndrom'. Beberapa di antaranya malah dikarenakan obat-obatan yang digunakan untuk mengobati gejala HIV!
Penyabab yang pertama adalah, infeksi HIV membuat tubuh membutuhkan lebih banyak nutrisi untuk meerangi infeksi. Tapi, di saat yang sama, HIV menyebabkan malabsorption, yaitu kelainan pada sistem penyerapan nutrisi.
Penyebab selanjutnya adalah terjadinya diare kronis. Penderita infeksi HIV biasanya mengalam diare yang tak kunjung sembuh selama berhari-hari. Diare kronis dapat mengurangi masa tubuh hingga 10 persen lho, Ladies.
Yang ke tiga, dengan kondisi kesehatan yang buruk, maka nafsu makan pun hilang. Ini juga merupakan salah satu dari sekian faktor penyebab turunnya berat badan penderita infeksi HIV.
Bisul-bisul kecil di mulut, dan sakit tenggorokan, serta pembengkakkan kelenjar menambah penderitaan seseorang jika terinfeksi HIV. Dengan kondisi seperti itu, pasti makan malah menjadi aktivitas yang menyakitkan kan, Ladies?
Yang ke lima, obat-obatan yang digunakan mengurangi gejala dan komplikasi infeksi HIV bisa menekan nafsu makan. Beberapa malah menyebabkan efek samping seperti mual-mual, muntah, dan perubahan fungsi indra pengecap, sehingga makanan yang masuk pun terasa tawar.
Jadi, 'wasting syndrom' adalah ciri penyakit HIV yang disebabkan tak hanya oleh infeksi HIV itu sendiri, tapi ternyata efek samping obat-obatannya pun mendukung hilangnya massa tubuh penderita HIV.
Oleh : Sahirul Taufiqurahman
(vem/ver)