Ciri Penyakit HIV yang sudah Parah (2)

Ladies, di artikel sebelumnya kita membahas tiga ciri penyakit HIV saat infeksi sudah berada pada level parah, yaitu AIDS. Sekarang kita akan membahas kelanjutannya.

Menurut aids.gov, ada 6 ciri penyakit HIV AIDS selain dari 3 yang sudah kita bahas di artikel lalu.

Yang ke 4 adalah pembengkakkan kelenjar limpa. Kelenjar itu terdapat pada beberapa bagian tubuh, seperti ketiak, selangkangan, dan leher.

Dari situs lainnya, wikipedia.org, dituliskan bahwa pembengkakkan kelenjar limpa itu dinamakan juga sebagai Lymphadenopathy. Jika pembengkakkan itu terjadi, si penderita merasakan rasa sakit, karena terjadinya pembengkakkan menunjukkan juga terjadinya peradangan.

Yang ke lima, penderita infeksi HIV yang sudah mencapai tahap AIDS biasanya mengalami diare. Diare yang terjadi tak bisa diremehkan, Ladies. Karena, bisa berlangsung selama berminggu-minggu.

Ladies tahu gak? kalau diare itu berbahaya karena bisa menyebabkan penderitanya dehidrasi. Padahal, 60% dari tubuh manusia terbuat dari air. Jika jumlah air menurun, maka nyawa pun bisa terancam.

Ciri penyakit HIV yang ke enam adalah iritasi kulit yang terjadi pada mulut, alat kelamin, dan daerah sekitar anus.

Yang ke tujuh, penderita HIV AIDS, sering juga menderita pneumonia. Pneumonia adalah infeksi pada paru-paru.

Infeksi ini sebenarnya tidak secara langsung disebabkan oleh HIV, tapi bakteri opurtunis, yang menyerang tubuh karena sistem daya tahan tubuh yang sudah hancur karena HIV.

Ciri yang ke delapan adalah munculnya bisul-bisul kecil pada wajah, kelopak mata, hidung, dan mulut.

Yang terakhir, infeksi HIV yang sudah mencapai tahap AIDS bisa menganggu mental penderitanya. Sehingga, hilangnya ingatan, menurunnya kemampuan berpikir, dan gangguan neurologis juga sangat mungkin terjadi.

Nah, Ladies. Sekarang Ladies sudah tahu kan bahwa ada setidaknya 9 ciri penyakit HIV ketika infeksi HIV sudah mencapai tahap akhir, yaitu AIDS.

Oleh : Sahirul Taufiqurahman