Ladies, tahukah Anda tentang tanaman Mahkota Dewa? Mungkin sebagain besar dari Anda masih agak asing mendengar tanaman tersebut. Mahkota dewa dikenal sebagai tanaman yang dapat mengobati banyak penyakit berat.
Secara fisik mahkota dewa ramping dan tinggi hingga mencapai 3 meter. Nama botaninya ialah Phaleria papuana, banyak orang yang memperkirakan tanaman ini populasi aslinya dari tanah Papua, Irian Jaya. Di sana memang bisa ditemukan tanaman ini. Mahkota dewa tumbuh subur di tanah yang gembur dan subur pada ketinggian 10-1.200 m dpl.
Semula tanaman ini digunakan sebagai tanaman hias, namun sekarang menjadi tanaman obat yang sangat terkenal. Dijelaskan pada situs biomedcentral.com, pada tanaman ini terdapat zat alkaloid yang dapat menetralisir racun, saponin yang bermanfaat sebagai anti bakteri dan anti virus, flavonoid yang bersifat anti radang, dan polifenol sebagai anti alergi lho.
Advertisement
Tahukah Anda mulai dari batang, daun, dan buah tanaman semua sering dijadikan obat. Berikut adalah gambaran tentang tanaman Mahkota Dewa, yaitu:
- Batangnya bulat, permukaannya kasar, warnanya cokelat, berkayu dan bergetah, percabangan simpodial.
- Daun tunggal, letaknya berhadapan, bertangkai pendek, bentuknya lanset atau jorong, ujung dan pangkal runcing, tepi rata, pertulangan menyirip, permukaan licin, warnanya hijau tua, panjang 7-10 cm, lebar 2-5 cm.
- Bunga keluar sepanjang tahun, letaknya tersebar di batang atau ketiak daun, bentuk tabung, berukuran kecil, berwarna putih, dan harum.
- Buah bentuknya bulat, diameter 3-5 cm, permukaan licin, beralur, ketika muda warnanya hijau dan merah setelah masak.
- Daging buah berwarna putih, berserat, dan berair. Biji bulat, keras, berwarna cokelat.
- Berakar tunggang dan berwarna kuning kecokelatan.
Oleh: Ismaya Indri Astuti
(vem/rsk)