Vitamin sangat dibutuhkan tubuh. Karena itulah banyak dari kita yang memilih mengonsumsi multivitamin tambahan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Tapi jangan salah, sebuah penelitian dari March's Harvard Men's Health Watch menemukan bahwa multivitamin buatan bisa berbahaya!
Dilansir dari situs usnews.com, Harvey Simon seorang editor penulis dari Men’s Health menulis bahwa wanita dan pria harus jeli dalam mengonsumsi multivitamin karena dapat meningkatkan resiko pertumbuhan tumor dalam tubuh.
Vitamania (orang yang sering mengonsumsi multivitamin) mulai bertambah jumlahnya sejak tahun 80-90’an ketika sebuah observasi menemukan bahwa beberapa antioksidan seperti vitamin A, E dan C dapat melindungi manusia dari penyakit jantung, kanker dan lainnya. Penelitian tersebut kemudian merangsang dibuatnya undang-undang pembuatan suplemen multivitamin bagi pabrik-pabrik obat.
Advertisement
Namun sayangnya, pemroduksian oleh pabrik-pabrik tersebut belumlah melewati tahap pembuktian bahwa multivitamin mereka benar-benar memberikan manfaat bagi kesehatan. Namun kini, peneleitian tersebut terbukti salah.
Sebuah penelitian terbaru membuktikan bahwa beta karoten, vitamin E, dan C ternyata tidak memberikan dampak apa pun bagi tubuh, bahkan pada beberapa kasus nih Ladies, malah menyakiti manusia.
Baru dalam beberapa waktu lalu ditemukan bahwa suplemen vitamin E malah dapat meningkatkan resiko seseorang terkena kanker paru-paru. Kaknker paru-paru ternyata juga disebabkan oleh terlalu berlebihannya konsumsi suplemen vitamin B dengan folat, padahal folat ini banyak dikandung oleh beberapa makanan.
Menurut Simon nih Ladies, mengonsumsi multivitamin tidaklah baik. Namun, disarankan untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dari sumber yang alami seperti buah, sayur, air, dan banyak lagi. Hmm, bagaimana kalau menurut Anda Ladies?
Oleh: Kustin Ayuwuragil D.
(vem/rsk)