Sudah diketahui secara umum bahwa tahun-tahun terpenting untuk belajar dimulai sejak lahir. Pada tahun-tahun awal, manusia mampu menyarap informasi lebih banyak dari pada yang mungkin akan diperoleh.
Lingkungan anak akan mempengaruhi perkembangan kognitif dan emosional karena pertumbuhan otak terjadi dengan cepat di tahun-tahun awal. Penelitian telah menunjukkan kualitas pendidikan dini atau preschool yang tinggi akan berpengaruh dalam jangka waktu yang lama dalam meningkatkan hasil seorang anak, khususnya anak-anak yang kurang beruntung.
Pendidikan preschool merupakan pemberian pelajaran kepada anak sebelum dimulainya pendidikan formal yang wajib, biasanya antara 3 sampai 5 tahun, seperti dilansir oleh en.wikipedia.org. Preschool merupakan pendidikan dini sebelum pendidikan TK dan sistem sekolah dasar.
Advertisement
Preschool berbeda dengan jasa penitipan bayi yang mungkin dimanfaatkan oleh orang tua yang bekerja. Preschool sering juga disebut playgroup atau PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
Preschool bisa dikelola oleh pemerintah atau pun pihak swasta. Di beberapa negara, mereka memberikan subsidi tinggi kepada program ini.
Ada sistem tersendiri di preschool, dibuat oleh ahli pendidikan. Sistem itu meliputi struktural (administrasi, ukuran kelas, rasio guru-murid, dll), proses (kualitas lingkungan kelas, interaksi guru-anak, dll), keselarasan (standar, kurikulu, penilaian). Semua komponen berkaitan dengan anak, individu yang unik, untuk menghasilkan kemampuan bersosialisasi dan akademik yang baik.
Pada setiap kelompok usia, kurikulum yang tepat harus diikuti. Sebagai contoh, akan sangat wajar ketika mengajari anak usia diatas 4 tahun cara menghitung sampai dengan 10.
Handayani Rahayuningsih
(vem/ova)