Kondisi Dapur Ramah Penderita Asma

Apabila anda memiliki bagian keluarga yang memiliki asma, anda harus lebih waspada mengenai segala hal yang dapat memicu timbulnya asma. Bagaimana tidak? Begitu banyak faktor yang dapat memicu gejala asma, seperti debu, udara yang terhirup, alergi terhadap baru tertentu, dan lain sebagainya.

Dapur merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari rumah anda. Setiap rumah pasti memiliki sebuah ruangan khusus untuk memasak yang dinamakan dapur. Sayangnya, sumber penyebab munculnya gejala asma dapat berasal dari dapur.

Berikut adalah beberapa tips untuk menciptakan kondisi dapur yang ramah dengan penderita asma yang berhasil dirangkum dari www.everydayhealth.com.
• kendalikan asap
Seringkali apa yang kita masak menimbulkan asap, baik dari alat yang kita gunakan untuk memasak atau makanan yang kita masak. Bahayanya, asap tersebut bisa membuat gejala asma penderita kambuh.
• hindari memasak dengan menggunakan kompor gas
Kompor gas memang lebih efektif bila dibandingkan dengan tungku yang digunakan pada zaman dahulu dengan bahan bakar kayu. Bila dibandingkan antara keduanya, jumlah gas yang diproduksi oleh tungku lebih besar dibandingkan dengan kompor gas. Sayangnya, kompor gas menghasilkan gas nitrogen dioksida yang juga menyebabkan timbulanya gejala asma. Kompor elektrik lebih disarankan dalam hal ini.
• ventilasi yang cukup
Supaya asap dari dapur tidak menyebar di rumah, memiliki ventilasi yang cukup di dapur dianggap sebagai solusi yang baik. Hal ini bertujuan supaya asap segera keluar dan pergantian udara semakin lancar sehingga mengurangi kemungkinan munculnya gejala asma.
• jangan membakar
Terkadang barbeque-ing atau membakar ikan memang menyenangkan namun asapnya berbahaya. Jadi hindarilah aktifitas grilling.

Oleh: Ninuk Retna Sumiarsih