Sukses

Beauty

In Vitro Fertilization: Alternatif Menjaga Kesuburan Setelah Pengobatan Kanker Payudara

Kanker payudara dapat mempengaruhi kesuburan Anda. Ketika Anda didiagnosis memiliki kanker payudara, tentunya Anda akan disarankan menjalani serangkaian proses pengobatan. Proses pengobatan ini dapat memberikan efek yang berbeda terhadap pasien yang berbeda.

Ada beberapa pasien yang masih dapat mengalami kehamilan secara normal seperti sebelum terkena kanker payudara. Di lain sisi, ada pula yang tidak dapat hamil setelah menjalani proses pengobatan kanker payudara, sebagaimana dilansir oleh cancerresearchuk.org.

Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat melakukan beberapa hal seperti menjalani sebuah pengobatan untuk menjaga kesuburan. Pengobatan yang mungkin disarankan oleh dokter adalah pembuahan in vitro atau biasa dikenal dengan IVF (in vitro fertilization).

Proses pengobatan ini menggunakan hormon untuk menstimulasi indung telur untuk memproduksi lebih banyak sel telur. Kemudian sel telur tersebut akan dibuahi di luar rahim. Setelah embrio terbentuk, embrio tersebut akan dikembalikan ke dalam rahim untuk pertumbuhan selanjutnya.

Proses ini dapat menjadi alternatif Anda untuk memiliki seorang bayi setelah proses pengobatan kanker payudara. Hanya saja masih belum dapat dipastikan sepenuhnya apakah proses ini tidak memberikan dampak buruk pada wanita pengidap kanker payudara.

Ada yang ragu menjalani proses ini karena menggunakan hormon yang dapat mempengaruhi perkembangan sel kanker payudara. Bisa jadi hormon tersebut dapat menyebabkan kanker payudara kambuh lagi. Untuk memastikannya, konsultasikan dengan dokter Anda.

Oleh: Wahyu Wienanda

(vem/tyn)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading