Terlambat bangun, kondisi jalanan yang macet, serta kebiasaan enggak sarapan sebenarnya berpengaruh pada pola makan loh, Ladies. Salah satu yang paling terlihat jelas pengaruhnya, ketika jam makan siang siang, kita cenderung lebih 'rakus'.
Ahli Gizi, Jansen Ongko menjelaskan bahwa sarapan yang menjadi kebiasaan akan membantu pola makan yang cerdas di saat makan siang, ketika jajan, dan makan malam. Jika kamu sudah terbiasa sarapan cerdas, kebutuhan gizi harian sebanyak 15-30 persen setiap harinya tercukupi.
Selain itu, Ketua Umum Perhimpunan Pakar Gizi dan Pangan (Pergizi Pangan), Hardinysah menegaskan hal yang sama seputar sarapan. Menurutnya Ladies, sarapan cerdas itu adalah sarapan lengkap dengan komposisi zat gizi yang dibutuhkan tubuh.
"Sarapan cerdas tentunya merupakan sarapan yang mengandung sumber protein, karbohidrat, buah, sayur, vitamin, mineral, dan lemak sehat," jelasnya.
Lalu jika sudah mengetahui tentang sarapan cerdas dan kamu lagi-lagi melewatkan jam makan pagi, bagaimana? Nah yang wajib Ladies ingat adalah batas sarapan.
Umumnya jam masuk kantor hingga pukul 08.00. Kalau waktu (kerja) normal, setelah bangun tidur setengah jam sampai satu jam adalah waktu yang baik untuk sarapan.
"Batasannya paling lambat jam sembilan sudah sarapan atau sebelum melakukan aktivitas fisik. Di atas jam segitu, namanya bukan lagi sarapan," jelas Hardinisyah.
- Jadilah Orang Baik dan Bahagia Agar Jantungmu Sehat
- 3 Makanan Apa yang Perlu Dimakan Menjelang Melahirkan
- 4 Cara Agar Perut Tidak Kembung Saat Menstruasi
- Olahraga Seperti Ini yang Membakar Kalori Paling Banyak, Menurut Ahli!
- Awas, Kurang Mengonsumsi Air Putih Bisa Menurunkan Konsentrasi Otak
- Awas, Ini Penyakit yang Mengintai Kamu Karena Malas Gerak