Sukses

Beauty

Meski Diklaim Tanpa Nikotin, Rokok Elektrik Tetap Bisa Bikin Kecanduan

Rokok merupakan salah satu hal yang begitu digemari banyak orang. Padahal nih ya, rokok merupakan sesuatu yang bisa sangat berbahaya buat kesehatan. Selain rokok konvensional atau rokok tembakau, kali ini mulai marak rokok elektrik atau vapor.

Bagi beberapa orang, merokok elektrik menjadi kebanggaan tersendiri karena lebih terkesan keren, mahal dan mengesankan. Meski terkesan keren, ini tidak menjamin bahwa rokok elektrik tidak berbahaya buat kesehatan ya ladies.

Melansir dari laman Liputan6.com, rokok elektrik tetap mengandung sejumlah bahan kimia yang bisa saja sangat berbahaya bagi kesehatan. dr. Ade Meidian Ambari, seorang kardiologis mengungkapkan, "Di Indonesia kita melihat sekarang ini trennya orang pakai e-cigarette (rokok elektrik). Kenapa? Satu lebih mahak. Untuk kalangan muda yang pakai e-cigarette itu lebih keren bagi mereka karena memang lebih mahal. Tapi tetap, produk ini berbahaya bagi kesehatan."

Sementara itu, Ketua III Harian Yayasan Jantung Indonesia dan Ketua Harian Komnas Pengendalian Tembakau Laksmiati A Hanafiah mengatakan jika rokok elektrik yang selama ini diklaim tanpa kandungan nikotin di dalamnya tetap mengandung nikotin.

"Saya tidak yakin bahwa rokok elektrik tidak mengandung nikotin sama sekali. Nikotin itu yang justru bikin orang jadi kecanduan. Karena pemberiannya itu sedikit demi sedikit, tidak terasa maka tingkat candunya bisa lebih tinggi dibandingkan heroin dan kokain." Terang Mia.

Meski banyak pihak mengklaim rokok elektrik tidak mengandung nikotin, diperkirakan tetap ada bahan kimia lain di dalamnya yang tak baik buat kesehatan tubuh. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk menghindari rokok baik itu rokok konvensional maupun rokok elektrik.




(vem/mim)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading