Fimela.com, Jakarta Kekeringan dan peradangan kulit menjadi masalah umum yang dihadapi selama musim hujan. Ketika kulit kekurangan hidrasi, kulit menjadi kering dan merah terutama jika memiliki kulit sensitif.
Peradangan kulit biasanya diindikasikan dengan munculnya kemerahan. Faktor lain yang menyebabkan peradangan adalah jenis sabun atau kontak lingkungan. Dikutip dari Boldsky.com pada Senin (10/12/2018) ada beberapa solusi yang bisa dicoba untuk mengatasi peradangan kulit ketika musim hujan.
Advertisement
BACA JUGA
1. Pelembap
Peradangan kulit yang menunjukkan kemerahan bisa jadi dikarenakan kulit mengalami dehidrasi dan membutuhkan hidrasi lebih. Kemerahan juga bisa menyebabkan bekas dan bintik pada kulit. Pilih pelembap yang tepat untuk merawat kulit di musim dingin. Jenis pelembap yang dipilih bisa berupa gel atau krim yang mengandung 99 persen lidah buaya atau bahan hidrasi lainnya. Aplikasikan dua kali sehari untuk menjaga hidrasi kulit sepanjang musim hujan.
2. Rawat dengan lembut
Kulit yang sudah dalam keadaan sensitif harus dirawat dengan selembut mungkin. Tentu saja dengan tetap membersihkannya setiap hari namun dengan sangat hati-hati. Jangan menggosok kulit terlalu kasar karena akan membuat kerusakan kulit lebih parah. Tepuk-tepuk dengan lembut menggunakan handuk untuk mengeringkan wajah.
Advertisement
Tips perawatan peradangan kulit di musim hujan
3. Gunakan tabir surya
Meski memasuki musim hujan, menggunakan tabir surya tetap begitu penting. Bagi pemilik kulit sensitif, tentu tidak ingin meningkatkan kerusakan pada kulit dengan terpapar sinar matahari. Gunakan tabir surya setiap kali hendak keluar rumah.
4. Lakukan diet
Jika sudah melakukan perawatan kulit dari luar, ini saatnya melakukan perawatan kulit dari dalam. Lakukan diet secara tepat dengan mengonsusi makanan yang kaya antioksidan, seperti wortel, barry, bit, dan lain-lain. Sehingga kondisi kulit kamu bisa terus diperbaiki.