Ladies, kamu pasti sudah dengar soal narkoba yang bikin manusia kecanduan. Berikut ini adalah lima jenis zat yang bisa bikin orang kecanduan berat. Beberapa di antaranya adalah narkoba, tapi ada pula yang bukan. Apa saja sih? Cari tahu di sini yuk.
Merujuk pada penelitian dipimpin oleh David Nutt dari Imperial College London berikut ini adalah lima zat yang paling membuat seseorang sangat kecanduan dan dampaknya bagi otak para pecandu, seperti dirangkum dari The Independent's Indy 100 (23/3/2018).
Heroin
Advertisement
Zat ini adalah yang paling membuat seseorang sangat kecanduan, dengan skor 3 (dari maksimal 3). Sebagai turunan opium, heroin mampu membuat kadar hormon dopamin dalam otak hewan laboratorium meningkat hingga 200 persen dari kadar normal. Heroin ternyata ditetapkan sebagai narkoba yang paling berbahaya dibanding zat lainnya, karena meningkatkan risiko kematian hingga 5 kali lipat bagi manusia. Zat ini adalah yang paling merusak.
Kokain
Zat kedua adalah kokain. Zat ini secara langsung mengintervensi hormon dopamin pada otak, memicu rasa senang berlebih dan memutus sensor realitas pada manusia. Sekali saja menggunakannya kamu akan merasa ketergantungan. Ini karena kokain dapat memicu hormon dopamin pada seseorang meningkat tiga kali lipat dari kadar normal -- menurut tes terhadap hewan laboratorium. Menurut data yang diperoleh sekitar 21 persen total pengguna kokain di seluruh dunia menjadi pecandu cukup dengan hanya satu kali mencobanya. kokain menjadi zat yang paling banyak membuat orang jadi addicted. Menurut data tahun 2009, sekitar 14 - 20 juta orang di dunia telah menggunakan kokain.
Nikotin
Zat ini komposisi utama dalam membuat rokok. Lewat asap rokok yang diisap, nikotin masuk ke dalam paru-paru, diserap, dan dialirkan ke otak. Nikotin ini akan memicu hormon dopamin pada manusia meningkat hingga sekitar 25 - 40 persen dari kadar normal -- tergantung pada berapa miligram nikotin yang diisap. Hingga saat ini hampir sekitar 1 miliar orang di dunia adalah perokok aktif.
Barbiturat
Barbiturat (nama generik) atau yang dikenal dengan nama jalanan berupa bullet, gorillas, nembies, barbs, atau pink ladies itu berada dalam urutan keempat. Zat ini sebenarnya digunakan untuk mengobati individu yang mengalami serangan cemas dan kesulitan tidur. Biasanya dijual di berbagai toko-toko farmasi dengan nama generik beragam seperti; amobarbital, pentobarbital, fenobarbital, tuinal, atau sekobarbital. Dosis rendah obat ini akan memicu euforia alias rasa senang berlebih pada manusia. Dalam dosis yang tinggi Barbiturat mampu menghambat sistem respirasi. Pada kondisi ekstrem, penggunaan berlebihan mampu membuat orang meninggal dunia.
Alkohol
Alkohol mampu meningkatkan hormon dopamin meningkat sekitar 40 - 360 persen, tergantung pada kadar ABV (alcohol-by-volume) pada produk tersebut. Semakin banyak dikonsumsi, kadar hormon dopamin akan semakin terus meningkat. Sekitar 22% peminum alkohol punya tendensi untuk jadi pecandu berat. WHO menaksir bahwa ada sekitar 2 miliar orang di dunia telah mengonsumsi alkohol.
Sumber: Liputan6.com
- Bersama Polres Metro Jakarta Selatan, Para Artis Deklarasi Anti Narkoba
- Tinggal 6 Bulan di Penjara, Berat Tubuh Pretty Asmara Turun 21 Kg
- Super, Pesan Lantang Maia Estianty Pada Penyebar Kebencian di Media Sosial
- Ello Terciduk Karena Narkoba, Sang Pacar: Aku Akan Setia Menunggunya
- Mengenal Bahaya Dumolid & Happy Five yang Jerat Para Artis
- Tambah Daftar Panjang Artis Tertangkap Narkoba, Ello Terciduk Karena Ganja