Setiap orang punya urusan masing-masing, tapi ketika bertemu dengan urusan merasa bersalah, setiap orang berbeda cara menghadapinya. Tapi tahukah kamu bahwa wanita lah yang cenderung merasa bersalah dan minta maaf?
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Psychological Science mengungkapkan bahwa dalam setiap masalah, wanita adalah pihak yang lebih sering meminta maaf dibanding pria, seolah semua kesalahan selalu berasal darinya.
Tapi apakah setiap permintaan maafmu worth the matter? Dilansir dari Yourtango.com, sebaiknya kamu tidak minta maaf untuk beberapa urusan berikut ini, ladies.
1. Meratapi status
Sering mendapat pertanyaan 'Kapan nikah?' dari banyak orang? Hal ini pasti akan menurunkan kepercayaan diri wanita. Tidak perlu merasa minder atau ketinggalan hanya karena ini. Jadilah orang baik dan hargai setiap momen yang kamu miliki, toh mereka 'yang banyak berkomentar' sebenarnya tidak berhak menilai atas apa pun dalam hidupmu.
Advertisement
2. Memutuskan punya anak berapa
Menjadi orangtua bukanlah tanggung jawab yang mudah, tak perlu mempedulikan omongan orang yang menekanmu untuk memiliki anak dengan jumlah berapa pun. Bahkan jika kamu belum dikaruniai keturunan, tak perlu merasa bersalah. Menjadi orang tua adalah komitmen seumur hidup. Jadi putuskan dengan bijak.
3. Cara mendidik anak
Ada kalanya cara kamu mendidik anak dengan cara orangtua dan mertua mendidik anak berbeda jauh. Tidak perlu minta maaf, karena kamu pastinya ingin yang terbaik untuk anak, dan kamu tak bisa menuruti permintaan semua orang, jadi tetap lakukan saja yang terbaik yang kamu bisa sebagai ibu.
4. Frekuensi bercinta dengan pasangan
Kepuasan seksual kamu dan pasangan adalah yang terpenting, terlepas dari seberapa sering kalian bercinta dalam seminggu atau sehari. Jika frekuensi bercinta selama ini tidak menimbulkan masalah apa pun, jalani saja dengan apa adanya.
5. Kesuksesan
Setiap orang mengukur tingkat kesuksesan secara berbeda, bukan berarti kamu bisa membandingkan dengan orang lain karena jalan hidup setiap orang pun berbeda. Setiap orang punya kecepatan hidup sendiri-sendiri. Terlepas dari penghasilan atau harta yang kamu miliki saat ini, jalani sesuai apa yang kamu inginkan, bukan karena tekanan orang lain.
6. Kecantikan
Jika pakai makeup adalah kebutuhanmu, maka lakukan, jika emang tidak, jangan paksakan. Masih banyak orang menilai kecantikan dari luarnya saja dan menilai rendah orang yang tidak cantik atau tanpa polesan bedak dan lipstik. Jangan jadikan ini penghalang untukmu mencintai diri sendiri.
7. Penampilan
Sama halnya dengan makeup, banyak orang menilai orang yang berpakaian biasa seakan miskin, padahal penampilan bukan penilaian yang tepat untuk mengetahui kehidupan dan kepribadian seseorang.
8. Bentuk dan ukuran tubuh
Merasa kurang karena tubuh pendek dan gemuk? Mungkin kamu bisa mencari kelebihan lain dalam dirimu, entah itu kebaikan hati atau sikap. Tidak perlu sakit hati bahkan meminta maaf untuk hal-hal yang di luar kehendakmu. Yang paling penting, kamu sehat fisik dan batin.
9. Usia
Usia memang seringkali jadi beban, tapi jangan salahkan diri sendiri jika belum menikah pada usia yang matang atau belum sukses di usia tertentu, kamu harus menjadi dirimu sendiri dan menjalani kehidupan yang baik semasa hidup. Usia hanya angka, bukan sesuatu untuk dicela.
10. Kebiasaan belanja
Hubungan asmara memang terkadang tak selalu berjalan mulus. Ada pertengkaran yang tak bisa dihindari dan ini membuat kalian berdua harus menurunkan ego masing-masing untuk bisa menyelesaikan masalah.
Jadi, jangan pernah merasa bersalah atau minta maaf untuk hal-hal di atas ya ladies, karena kemungkinan besar itu semua di luar keinginan dan jangkauanmu. Jadi, nikmati saja hidupmu dan jalani dengan baik.
Sumber tulisan: Liputan6.com
- 4 Pelajaran Penting Jadi Jomblo yang Membuatmu Jadi Wanita Idaman Pria
- Juri Meremehkan Ideku Berbisnis Mainan Edukatif, Ini Caraku 'Balas Dendam'
- Mengharapkan Simpati Orang Lain Takkan Menyelesaikan Masalah Apapun
- Kuliah Sambil Berdagang, Tak Perlu Malu Menjalaninya
- 6 Hal Inilah yang Membuat Kehidupan Pernikahan Bahagia & Langgeng