5 Hal Seputar Ovulasi yang Perlu Diketahui Setiap Wanita

Ladies, seberapa jauh kamu memahami soal ovulasi? Atau mungkin hanya sebatas pernah mendengar istilah itu tapi tak benar-benar mengetahui artinya? Di sini yuk kita bahas beberapa hal seputar ovulasi yang perlu kamu tahu yang pastinya akan sangat bermanfaat untukmu ke depannya.

Sudah tahu kan kalau dalam setiap siklus menstruasi, satu atau beberapa sel telur akan tumbuh dan matang. Nah, di sinilah terjadi proses pelepasan telur yang telah matang untuk nantinya berjalan menuju tuba falopi untuk dibuahi yang disebut ovulasi. Ovulasi ini umumnya terjadi 16 hari setelah hari pertama siklus haid atau 14 hari sebelum masuk ke haid yang berikutnya. Memahami proses ini sangat penting khususnya untuk para wanita yang berencana ingin segera hamil atau mendapat momongan.

Berikut ini ada lima hal menarik seputar ovulasi yang penting untuk dipahami. Yuk, kita bahas satu per satu.

1. Total jumlah telur yang dimiliki wanita sudah ditentukan sejak lahir
Dilansir dari ncbi.nlm.nih.gov, saat baru lahir, perempuan sudah memiliki satu sampai dua juta sel telur yang disebut oosit. Saat tumbuh remaja, separuh dari jumlah telur tersebut diserap oleh ovarium dan hanya 300 sampai 500 oosit yang akan menjadi telur dewasa di sepanjang usia seorang perempuan.

2. Libido atau gairah seksual meningkat
Salah satu cara mudah untuk menandai masa ovulasi adalah libido yang meningkat. Dilansir dari hamil.co.id, sejumlah ahli menyebutkan bahwa saat sedang ovulasi, wanita cenderung memiliki gairah seksual yang lebih tinggi. Hal ini terjadi karena adanya perubahan hormon serta beberapa faktor lain seperti mood dan tingkat stres. Selain itu saat sedang ovulasi, biasanya dari Miss V akan keluar cairan lengket dan licin. Keluarnya cairan ini juga jadi tanda kalau seorang wanita sedang dalam masa subur.

3. Agar cepat hamil, berhubungan intim sebaiknya dilakukan 1-2 hari sebelum ovulasi
Seperti yang dikutip dari doktersehat.com, bagi yang ingin cepat dapat momongan disarankan untuk melakukan hubungan intim 1-2 hari sebelum ovulasi dan pada saat terjadinya ovulasi. Nantinya sperma yang dilepaskan dan menuju tuba falopi bisa segera membuat sel telur pada waktu yang tepat. Nah, jadi penting sekali untuk menandai siklus haid setiap bulan agar lebih mudah juga menghitung hari kapan ovulasi terjadi.

4. Saat sedang ovulasi, wanita tampak lebih seksi
Wah, poin yang ini cukup mengejutkan ya. Jadi dikutip dari rspb.royalsocietypublishing.org, dalam sebuah penelitian, peneliti Inggris meminta sekelompok wanita untuk melihat 48 foto wanita dan memilih foto mana yang menampilkan wanita tercantik. Hasilnya para pria tersebut lebih tertarik pada wanita yang sedang berada dalam masa ovulasi. Kok bisa begitu? Rupanya saat sedang ovulasi, wanita bisa memiliki bibir yang tampak lebih penuh, pupil mata yang lebih besar, dan warna kulit yang lebih cerah. Sehingga seorang wanita bisa terlihat lebih cantik dari biasanya ketika ovulasi. Kalau kamu kesulitan untuk menandai masa ovulasi, perubahan-perubahan ini bisa jadi patokan tersendiri untukmu.

5. Tubuh jadi terasa lebih bersemangat
Suasana hati biasanya akan lebih baik saat sedang ovulasi. Berbeda dengan kondisi tubuh yang nggak bersemangat dan gampang capek ketika PMS, saat sedang ovulasi seorang wanita biasanya malah memiliki energi yang lebih banyak. Ketika sedang dalam masa ovulasi, seorang wanita bisa lebih bersemangat dengan mood yang lebih baik.

Itu tadi beberapa hal menarik yang perlu kamu ketahui soal ovulasi. Semoga infonya bermanfaat, ya ladies.

• Berat Badan Naik Saat Haid, Wah Kenapa Ya?
• Mengapa Kamu Sebaiknya Tak Makan Pedas Saat Sedang Haid
• Menurut Study, Konsumsi Kopi Selama Menstruasi Sebaiknya Dihindari
• 5 Tips Mencegah Iritasi Kulit Akibat Penggunaan Pembalut Saat Haid
• Agar PMS Tak Bikin Gusar, Lakukan Hal Yang Bikin Hati Senang Ladies