Inilah Alasan Makan Dalam Keadaan Perut Kosong Bahaya Untuk Kesehatan!

Makan dalam keadaan lapar/copyright Pexels.com

Selama ini kita memang sudah terbiasa makan dalam keadaan perut kosong, apalagi saat pagi hari saat sarapan, di mana selama semalam kita memang tidak makan dan minum apa pun selama tidur. Tapi tidak banyak yang mempertanyakan bagaimana jika kita makan dalam porsi besar sekaligus dalam keadaan perut kosong, apakah itu berbahaya atau buruk untuk kesehatan?

Faktanya, dalam keadaan kita sangat lapar dan perut kosong, kadar gula darah akan menurun drastis. Karena tubuh memiliki insting untuk menjaga diri sendiri, ia kemudian fokus untuk bisa mendapatkan makanan apa saja, termasuk yang tinggi kalori dan rendah gizi. Inilah yang kemudian membuatmu punya keinginan makan dan ngemil makanan tidak sehat.

Sebuah penelitian yang berjudul Natural Health Sherpa: Shopping While Hungry Leads to Bad Food Choices, tentang orang yang belanja dalam keadaan perut lapar menunjukkan bahwa saat lapar, orang akan cenderung belanja banyak dan barang belanjaan yang ia pilih adalah makanan-makanan tidak sehat.

Penelitian yang dilakukan Food and Brand Laboratory di Cornell University menyebutkan, orang lapar cenderung berpikir tentang makanan tinggi kalori yang bisa memberikan energi. Ini adalah respon alami tubuh untuk bertahan hidup. Itulah yang dilakukan tubuh dalam kondisi kehilangan banyak kalori yang sangat ia butuhkan.

Dengan kata lain, makan dalam keadaan perut benar-benar kosong adalah tanda kesehatan yang buruk, karena kamu akan lebih banyak makan junk food dan inilah yang memicu kegemukan dan mengundang penyakit.

Untuk menghindari hal ini, ada baiknya jika kamu tidak makan dalam keadaan perut kosong. Minumlah air putih paling tidak 2 gelas sebelum makan, setelah itu makanlah buah, walaupun sedikit. Ngemil sehat dulu meskipun kamu merasa tidak ingin minum dan makan buah. Cara ini akan menyelamatkanmu dari keinginan ngemil makanan tak sehat sekaligus menahanmu untuk makan dalam jumlah banyak.

(vem/feb)